Satu Penelitian Menemukan: Hormon Stres dapat Memperburuk Alergi, Simak Ulasannya

- 17 April 2021, 13:37 WIB
Ilustrasi terkena alergi
Ilustrasi terkena alergi /Bayu/Pexels/Brandon Nickerson

Stres menyebabkan tubuh melepaskan CRH, yang kemudian membantu melepaskan kortisol, hormon stres utama yang menempatkan tubuh dalam mode melawan atau lari. 

Ketika para peneliti menambahkan CRH ke kultur organ polip hidung, mereka memperhatikan bahwa jumlah sel mast, yang mendorong reaksi alergi, meningkat secara substansial di mukosa hidung manusia (lapisan rongga hidung).

Reaksi tersebut juga merangsang aktivitas dalam sel mast, yang mengarah pada pelepasan bahan kimia yang memicu reaksi alergi. 

“Sel mast memiliki reseptor di mana alergen dan antibodi dapat berinteraksi. Ketika alergen dan antibodi terhubung ke sel mast, sel mast mengeluarkan bahan kimia yang menyebabkan gatal, produksi lendir, atau batuk yang dapat disertai dengan gejala alergi, ”jelas Dr. Tiffany Owens, ahli alergi dan imunologi di The Ohio State University Pusat Medis Wexner. Dilansir Kabar Besuki dari Very Well Mind.

Baca Juga: Zodiak Scorpio: Pemecah Misteri Emosional yang Handal, Berikut Ulasan Terkait Sosok Scorpio

Baca Juga: Mantap Betul! Sajian Sederhana Tapi Nikmat, Berikut Resep dan Cara Membuat Setup Roti Tawar

Setiap orang memiliki sel mast, tetapi tidak semua sel mast berinteraksi dengan antibodi karena antibodi alergi dibuat oleh individu tersebut.

“Saat orang stres, itu memperburuk semua kondisi alergi. Alergi sinus menjadi lebih buruk, dan jika seseorang rentan terhadap gatal-gatal atau ruam, itu juga menjadi lebih buruk,” katanya. “Kami juga memperhatikan bahwa orang-orang memiliki reaksi anafilaksis bahkan lebih ketika mereka berada di bawah tekanan, baik fisik maupun mental.” Dilansir Kabar Besuki dari Very Well Mind.

Jika alergi membuat Anda sengsara di musim tertentu, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan ahli alergi untuk mengontrol gejala Anda.

Mereka mungkin merekomendasikan obat-obatan untuk meringankan gejala Anda.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Very Well Mind


Tags

Terkini