Penyebab kaki pecah-pecah bisa berawal dari kulit kaki yang kering, menumpuknya sel-sel kulit mati, dan kulit pada tumit yang jadi menebal serta mengeras.
Jika semakin parah, kaki pecah-pecah bisa berdarah dan timbul rasa sakit ketika digunakan untuk berjalan.
Baca Juga: Menu Hidangan Khas Al-Andalus, Adalah Salah Satu Bentuk Pengingat Sejarah Islam di Spanyol
Dilansir Kabar Besuki dari SehatQ, terdapat beberapa faktor dan kebiasaan yang bisa menjadi penyebab kaki pecah-pecah, yaitu:
- Sering berjalan tanpa alas kaki.
- Sering berdiri dalam waktu yang lama.
- Menggunakan sepatu yang kurang pas untuk melindungi tumit.
- Menggunakan sepatu yang terasa lembap dan panas.
- Menggunakan sandal yang terbuka di bagian tumit.
- Menggunakan sabun berbahan keras di kulit atau bersifat iritan.
- Sering merendam kaki ke dalam air panas.
- Kulit kaki kering akibat berada di suhu udara yang dingin dan kering.
Dari beberapa faktor tersebut, terdapat juga penyakit yang timbul akibat dari kaki pecah-pecah.
Seperti, diabetes, hipotiroidisme, kurang gizi, hingga psoriasis dan eksim.
Penyakit yang menyebabkan malabsorbsi pencernaan, seperti penyakit Crohn atau Celiac, pun dapat mengakibatkan kaki pecah-pecah.
Orang lanjut usia juga lebih rentan mengalami tumit pecah-pecah karena faktor penuaan yang menyebabkan kulit semakin kering.
Perubahan hormon dan metabolisme karena bertambahnya usia bisa mengakibatkan kulit lapisan paling luar jadi menebal.