Pengobatan Alzheimer Baru yang Kontroversial Telah Diberikan Kepada Pria Lanjut Usia, Merupakan Pasien Pertama

- 17 Juni 2021, 12:22 WIB
Ilustrasi pasien di rumah sakit
Ilustrasi pasien di rumah sakit /Olga Kononenko/Unsplash

KABAR BESUKI - Seorang pria Rhode Island pada hari Rabu mendapat transfusi pertama dari obat yang baru disetujui untuk mengobati Alzheimer, meskipun ada pertanyaan mengenai biaya dan efektivitas obat tersebut.

Mark Archambault, 70 tahun, adalah orang pertama di luar uji klinis yang mendapatkan dosis Biogen's Aduhelm, yang diminum setiap bulan, dapat menghabiskan biaya rata-rata 56.000 dollar setahun dan belum secara resmi ditanggung oleh Medicare.

Program Memori dan Penuaan Rumah Sakit Butler memberikan dosis pertama.

Baca Juga: 5 Penyebab Insomnia yang Perlu Anda Hindari, Salah Satunya Terlalu Sering Pakai Smartphone

“Kami membuka era baru dalam pengobatan,” kata Dr. Stephen Salloway, profesor neurologi di Brown University Medical School. Dilansir Kabar Besuki melalui laman NY Post.

Persetujuan obat minggu lalu oleh Food and Drug Administration mengacak-acak bulu, dengan beberapa dokter mengatakan FDA untuk menolak obat tersebut. Tiga ilmuwan di panel yang menasihati FDA mengundurkan diri setelah persetujuan obat, kata laporan.

“Ini mungkin keputusan persetujuan terburuk yang dibuat FDA yang dapat saya ingat,” kata Dr. Aaron Kesselheim, menurut NY Times.

Baca Juga: 6 Kebiasaan Sepele Bisa Bikin Pingsan Mendadak, Nomor 4 Jangan Disepelekan Bahaya!

Obat dengan nama medis aducanumab, hanya diuji pada pasien Alzheimer tahap awal, meskipun FDA menyetujui penggunaannya untuk semua pasien Alzheimer. Beberapa mempertanyakan efisiensi obat dibandingkan dengan risiko efek samping.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: NY Post


Tags

Terkini

x