Network
KABAR BESUKI - Perayaan Idul Adha 1442 H akan kembali dirayakan dalam situasi pandemi Covid-19 bersamaan dengan penerapan PPKM Darurat.
Penerapan PPKM Darurat yang diberlakukan oleh pemerintah pusat selama 3-20 Juli 2021 membuat perayaan Idul Adha tahun ini harus menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang saat ini terjadi.
Perayaan Idul Adha dalam suasana PPKM Darurat sesungguhnya masih dapat dirayakan dengan beberapa cara sederhana.
Baca Juga: Syarat dan Kriteria Hewan yang Akan Dijadikan Kurban Idul Adha 1442 Hijriah
Berikut ini lima cara sederhana merayakan Idul Adha dalam suasana PPKM Darurat sebagaimana telah dirangkum Kabar Besuki dari berbagai sumber.
1. Sholat Idul Adha di Masjid Terdekat
Anda dapat melaksanakan Sholat Idul Adha 1442 H dalam suasana PPKM Darurat di masjid terdekat dari rumah Anda jika kawasan tempat Anda tinggal diyakini dalam kondisi aman (zona hijau atau setidaknya kuning).
Pastikan Anda membawa perlengkapan sholat dari rumah seperti sajadah dan lain-lain (termasuk mukena untuk wanita) sebelum melaksanakan Sholat Idul Adha di masjid terdekat.
Jangan lupa juga untuk mengenakan masker saat berangkat ke masjid serta mencuci tangan dengan hand sanitizer atau sabun yang tersedia di masjid. Usahakan untuk mengenakan dua masker sekaligus untuk meminimalisir risiko terpapar varian baru Covid-19.
Baca Juga: Sejarah dan Pengertian Idul Adha yang Membuat Nabi Ibrahim Harus Mengorbankan Putra Tercintanya
2. Makan Bersama Keluarga
Cara sederhana lainnya untuk merayakan Idul Adha dalam suasana PPKM Darurat adalah makan bersama anggota keluarga di rumah.
Makan bersama keluarga inti di rumah tak hanya sekedar memeriahkan suasana Idul Adha semata, melainkan Anda juga memperoleh quality time yang belum tentu Anda dapatkan di waktu lainnya.
Anda dapat mencoba berbagai resep yang dapat Anda cari di internet dengan bahan-bahan murah meriah namun tetap enak untuk dinikmati.
3. Mengumandangkan Takbir
Mengumandangkan kalimat takbir merupakan salah satu amalan yang disunnahkan untuk dikerjakan dalam momen Idul Adha.
Umat Islam disunnahkan untuk mengumandangkan takbir sejak malam 10 Dzulhijjah hingga waktu Ashar pada tanggal 13 Dzulhijjah.
Jika situasi di tempat tinggal Anda diyakini aman, Anda dapat mengumandangkan takbir bersama tetangga di masjid terdekat. Apabila tidak memungkinkan untuk pergi ke masjid, Anda tetap dapat mengumandangkan takbir bersama keluarga di rumah setelah sholat berjamaah.
Baca Juga: Perayaan Idul Adha Ditiadakan di Zona PPKM Darurat untuk Cegah Kerumunan dan Miningkatnya Covid-19
4. Menghibur Diri
Anda dapat merayakan Idul Adha dengan cara sederhana lainnya dalam suasana PPKM Darurat dengan menghibur diri sendiri.
Biasanya, stasiun televisi juga menghadirkan berbagai film atau program spesial untuk memeriahkan suasana Idul Adha.
Selain itu, Anda juga dapat memanfaatkan waktu pagi hingga menjelang siang (setelah melaksanakan Sholat Idul Adha) dengan menonton berbagai film atau aneka hiburan lainnya di sejumlah platform streaming ternama.
5. Menghubungi Orang Terdekat
Cara sederhana lainnya untuk merayakan Idul Adha dalam suasana PPKM Darurat adalah dengan menghubungi orang terdekat melalui WhatsApp, Telegram, LINE, atau media sosial lainnya.
Anda bisa meningkatkan hubungan silaturahmi dengan keluarga besar, teman, sahabat, pasangan, atau siapapun dengan kecanggihan teknologi yang ada saat ini.
PPKM Darurat bukan alasan untuk tidak terhubung dengan orang terdekat khususnya pada momen Idul Adha, sebab kecanggihan teknologi telah mempermudah semuanya.***
