Makanan Ini Tidak Boleh Dikonsumsi oleh Pasien Covid-19 yang Sedang Jalani Isolasi Mandiri, Sebaiknya Hindari

- 10 Juli 2021, 12:00 WIB
Makanan Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Oleh Pasien Covid-19 yang Sedang Jalani Isolasi Mandiri, Sebaiknya Hindari
Makanan Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Oleh Pasien Covid-19 yang Sedang Jalani Isolasi Mandiri, Sebaiknya Hindari /Pixabay.com/Free-Photos

KABAR BESUKI – Ada sejumlah makanan yang seharusnya tidak boleh dikonsumsi oleh pasien covid-19 yang mana sedang jalani isolasi mandiri.

Pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) sebaiknya menghindari makanan yang mengandung gula, garam, dan minyak.

Ketiga jenis makanan ini berpotensi terjadinya peradangan pada tubuh. Hal tersebut diungkapkan spesialis gizi klinis Maria Ingrid Budiman.

“Semua yang mengandung gula, baik dari makanan atau minuman manis. Ketiga jenis makanan ini kian memperparah risiko peradangan. Ada abon atau dendeng yang dimasak pakai gula, penggunaan kecap manis juga itu tinggi gula,” tutur Maria Ingrid Budiman, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari ANTARA.

Baca Juga: 3 Tanda Kondisi Pasien Covid-19 Memburuk, Jangan Sampai Terlambat

Selain itu, pasien juga harus menghindari konsumsi minyak yang berlebihan dari gorengan, sup, bakso, bahkan sayuran yang dimasak dengan proses tumis.

“Sup kan ada yang banyak minyaknya, bakso juga kadang-kadang orang ditambahin lemak sapi, itu kan memperparah peradangan, makanan yang digoreng itu atau gorengan, tinggi banget kandungan lemaknya,” kata Maria Ingrid Budiman.

Ketika orang tidak nafsu makan, mereka cenderung memilih hidangan yang rasanya enak.

“Yang harus kita hindari itu sebenarnya kandungan natriumnya. Kandungan garam itu bisa kita temukan di buah kalengan, karena pengawetnya pakai natrium. Soda kue juga tinggi natrium, walaupun itu kue manis,” tutur Maria Ingrid Budiman.

Baca Juga: Sering Tidak Sarapan di Pagi Hari Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Kematian Lho, Ini Penyebabnya

Padahal, menurut Maria Ingrid Budiman, orang hanya boleh mengonsumsi satu sendok teh garam per hari.

Selama isomania, sebagian besar pasien memesan makanan cepat saji melalui layanan pengiriman.

Tak hanya itu, rekan pasien juga cenderung mengirimkan makanan dan minuman yang bisa menambah nafsu makan.

Namun, yang sering diabaikan oleh pasien dan juga orang yang dicintainya adalah pentingnya memiliki kebutuhan gizi seimbang yang harus dipenuhi.

Baca Juga: Cara Ampuh Terhindar dari Penyakit Covid-19 untuk Penderita Autoimun, Wajib Dilaksanakan

Karena itu, bila memungkinkan, pasien Covid-19 memasak makanannya sendiri. Bukannya tidak boleh makan lemak sama sekali, pasien Covid-19 boleh makan lemak asalkan lemaknya sehat.

Sumber lemak sehat termasuk alpukat, kacang yang tidak digoreng, minyak zaitun yang tidak dipanaskan, dan ikan.

Protein merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan dalam proses penyembuhan. Daging, telur, dan olahan sayuran merupakan sumber protein.

Tapi ingat bahwa perawatan juga penting. Hindari menggoreng dan merendamnya dalam minyak panas atau memanggang sampai gosong, karena akan merusak kualitasnya.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

x