Boomslang Jenis Ular Racunnya Bisa Cegah Darah untuk Membeku, Korban Akan Mati Secara Perlahan

- 2 Agustus 2021, 20:26 WIB
Ilustrasi Boomslang Jenis Ular Racunnya Bisa Cegah Darah untuk Membeku, Korban Akan Mati Secara Perlahan
Ilustrasi Boomslang Jenis Ular Racunnya Bisa Cegah Darah untuk Membeku, Korban Akan Mati Secara Perlahan /Pixabay

KABAR BESUKI - Ular merupakn jenis hewan dalam kelompok reptilia tidak berkaki dan bertubuh panjang dan tersebar di seluruh penjuru dunia.

Secara ilmiah, semua jenis ular dikelompokkan dalam satu subordo, yaitu Serpentes dan juga merupakan anggota dari ordo Squamata, bersama-sama dengan kadal.
 
Sebetulnya dalam garis besar ular dibedakan menjadi 2, yaitu ular yang berbisa dan tidak berbisa.
 
Sebenarnya, jenis ular yang relatif pemalu dan tidak seagresif ular berbisa semacam ular derik atau kobra.
 
Seperti dilansir Kabar Besuki dari Youtube SAHABAT ALAM, Ular Boomslang biasanya tidak akan menyerang manusia dan cenderung lari. 
 
Tetapi, ketika terdesak maka dia akan menyerang dan menyuntikan racunnya yang sangat berbisa.
 
Racun Ular Boomslang mengandung anti-koagulan yang mencegah darah untuk membeku. Akibatnya, korban akan mati perlahan dan menyakitkan.
 
Jadi ketika digigit Ular Boomslang membuat darah justru akan keluar dari setiap lubang yang ada di tubuh termasuk telinga, hidung, mulut, mata, dan lain sebagainya.
 
Ular Boomslang biasanya dapat ditemukan di daerah Afrika Selatan, Botswana, Mozambik, Namibia, dan Swaziland.
 
Karena memiliki tubuh yang kecil mangsa dari Boomslang hanya hewan kecil, seperti burung dan kadal.
 
Ular ini akan turun dari pohon untuk mencari mangsanya saat siang hari. Dengan warna yang hampir sama dengan lingkunganya membuat kita sulit menemukan ular Boomslang.
 
Jika dalam keadaan yang terdesak, ular boomslang bisa saja menggigit manusia di sekitarnya. 
 
Namun sifat alami dari ular ini adalah biasanya mencoba untuk menghindari bahaya ketimbang menghadapinya.
 
Memang setiap ular yang berbisa rata-rata ketika bertemu manusia mereka cenderung menghindar, namun ketika dalam keadaan yang terancam mereka akan membela diri dengan menggigit.
 
Bagi kalian semua harap berhati-hati jika bertemu dengan ular ini, untunglah kita berada di Indonesia yang jauh dari tempat asal ular tersebut.
 
Namun jikalau berkunjung disana harap menghindarinya dan jangan sampai bertemu dengan ular tersebut.***
 

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Youtube SAHABAT ALAM


Tags

Terkini

x