KABAR BESUKI – Berbagai senjata sedang digunakan dalam perang proxy antara kelompok militan Hamas dan militer Israel di Jalur gaza Palestina, termasuk roket, ATGM (rudal anti-tank), drone kamikaze, sistem pertahanan udara Iron Dome dan jet tempur siluman F-35.
Konflik dimulai ketika otoritas Israel berusaha mengusir warga Palestina dari lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur.
Bentrokan kemudian terjadi antara polisi Israel dan jemaah Palestina di Masjid Al-Aqsa.
Baca Juga: Video Detik-Detik Pesawat Tempur Zionis Berjatuhan, Ini Faktanya
Senjata yang digunakan dalam perang oleh Hamas dan Israel sejak konflik yang terjadi pada Senin, 10 Mei 2021 lalu konflik telah meningkat karena Hamas telah menembakkan lebih dari 1.500 roket, rudal, dan mortir ke Israel.
Dilansir Kabar Besuki dari MilitaryEzyInfo, menurut Pasukan Pertahanan Israel (IDF), enam warga Israel, termasuk tentara dan India, tewas dalam serangkaian serangan yang menargetkan rumah dan sekolah. Terdapat ratusan warga sipil lainnya terluka.
Membandingkan angka-angka banyaknya korban di Palestina, banyak beranggapan bahwa secara militer, Israel jauh lebih kuat dan merupakan negara paling kuat di Timur Tengah.
Namun, selama konflik ini, senjata Hamas terkadang melewati sistem pertahanan rudal Iron Dome, yang membuat khawatir para pejabat negara Yahudi tersebut.
Dengan demikian, berikut ini adalah daftar senjata yang dimiliki oleh Hamas dan Israel:
Senjata Militer Hamas
1. Roket A-120
Senjata ini diproduksi secara lokal, meskipun dengan bantuan asing. Kisaran maksimumnya adalah 12 hingga 120 kilometer.
Menurut para ahli militer, sebagian besar rudal ini dipasang pada peluncur yang diproduksi secara lokal dengan delapan tabung peluncuran.
Baca Juga: Umi Pipik Mengaku Pernah Dipukuli Uje, Bahkan Saat Malam Pertama Tidak Disentuh
2. Rudal S-40
Senjata ini memiliki jangkauan 40 kilometer dan dapat diluncurkan menggunakan peluncur delapan tabung.
Rudal ini disimpan di bunker bawah tanah yang terkubur di pasir untuk menyembunyikannya dari pesawat pengintai Israel.
Mereka dikeluarkan dari bunker, dimasukkan ke dalam tabung peluncuran, dan ditembakkan.
3. Sistem Roket Multi-Layer
Multi-Layer Rocket System (MLRS) dipasang pada van Toyota, dan rel peluncuran individu tidak mahal.
Secara keseluruhan, rencana peluncuran terlihat jauh "lebih kotor" daripada yang disarankan oleh foto dan video publisitas. Tidak jelas jenis MLRS apa yang digunakan Hamas.
4. Rudal BM-21 Grad
Hamas juga menggunakan berbagai rudal BM-21 Grad buatan Soviet yang populer di pasar internasional.
Kelompok itu juga menggunakan rudal buatan China.
Baca Juga: Jika Anda Mencium Ini di Rumah Segera Keluar, Karena Membahayakan Kesehatan dan Keselamatan
5. ATGM
Selain roket, Hamas menggunakan peluru kendali anti-tank (ATGM) untuk melawan militer Israel. Senjata ini juga menargetkan kendaraan sipil Israel.
Menurut sumber independen yang dikutip oleh Eurasia Times pada Jumat (14 Mei 2021), Hamas menggunakan beberapa rudal anti-tank buatan Rusia, di antaranya Konkurs, Kornet, Malyutka (Sagger), Pulse-2 Korea Utara, dan MILAN Europe This bukan itu masalahnya. Namun, kami belum dapat mengkonfirmasi klaim sumber ini.
6. Mortir dan Rudal
Hamas juga dikenal karena penggunaan mortir dan roket canggihnya yang ekstensif.
Sementara itu, beberapa waktu lalu sayap militer Hamas, Brigade Izzdin al-Aqsa, mengaku menggunakan rudal yang disebut "Sijeel".
Baca Juga: Gelombang Covid-19 Ketiga Akan Datang Pusat Keuangan India, Mumbai, Bersiap
Senjata ini adalah salah satu senjata yang berhasil menghindari intersepsi oleh sistem pertahanan rudal Iron Dome.
7. Drone Kamikaze
IDF melaporkan bahwa Hamas telah menggunakan drone kamikaze atau kendaraan udara tak berawak di Jalur Gaza.
Drone Kamikaze adalah pesawat tak berawak yang dirancang untuk serangan bunuh diri di wilayah musuh.
Senjata Militer Israel
1. Kubah Besi
Di antara senjata yang digunakan oleh IDF dalam konflik ini, sistem pertahanan rudal Iron Dome menonjol karena keefektifannya.
IDF mengklaim bahwa sistem tersebut dapat mencegat 90% roket dan rudal yang diluncurkan dari Gaza.
2. Pesawat tempur siluman F-35
IDF sebelumnya telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah membom Gaza dengan 80 jet tempur, termasuk F-35. Operasi militer Israel ini dijuluki "Penjaga Tembok".
Jet tempur lain yang digunakan belum diungkapkan, tetapi diyakini adalah F-15 dan F-16. Rudal yang digunakan untuk membom Gaza juga belum diungkapkan.
Baca Juga: Wanita Bertubuh Pendek Ternyata Lebih Menarik dan Dianggap Sebagai Calon Istri Idaman
3. Helikopter dan artileri
Pasukan Pertahanan Israel menggunakan helikopter dan artileri dalam operasi "Tembok" di Jalur Gaza.
Jenis helikopter dan artileri belum diungkapkan. Saat ini, ada laporan bahwa Israel telah menyerang Jalur Gaza dari darat. Artinya tentara telah bergabung dengan angkatan udara Israel, membuat konflik semakin besar.
Seperti yang diketahui, hamas telah menembakkan ribuan roket ke Israel sejak Senin malam.
Israel, sementara itu, telah membom daerah kantong pantai yang padat penduduk itu. Tidak hanya itu, Israel juga telah "menghancurkan" gedung perkantoran milik media internasional, yang dimana Israel beralibi bahwa pada gedung tersebut terdapat markas hamas.
Baca Juga: Menteri Luar Negeri Memperingatkan Jepang dapat Membekukan Semua Bantuan Myanmar
Sementara itu, kerusuhan di Masjid Al-Aqsa Yerusalem selama pekan kemarin tersebut memicu konfrontasi paling kejam antara Israel dan kelompok militan di Gaza dalam tujuh tahun.
Sebagai informasi, Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 243, termasuk 66 anak-anak dan 39 wanita.
Lebih dari 1.900 orang terluka, kata kementerian itu. Gencatan senjata antara Israel dan Hamas mulai berlaku pada pukul 2 pagi hari Jumat.
Gencatan senjata yang ditengahi Mesir terjadi setelah 11 hari serangan udara Israel di pemukiman Palestina.
Pasukan Israel telah melakukan serangan udara di Jalur Gaza sejak 10 Mei, menghancurkan rumah, rumah sakit, dan fasilitas pendidikan.***