Network
KABAR BESUKI - Presiden Korea Selatan Moon Jae-in telah menerima vaksin AstraZeneca hari ini, Selasa, 23 Maret 2021.
Dilansir dari Reuters, Presiden negeri ginseng tersebut melakukan vaksin menjelang perjalanannya ke luar negeri.
Presiden Moon, 68, datang klinik kesehatan untuk melakukan vaksin di dekat kantornya di pusat kota Seoul bersama istri dan sembilan pejabat senior yang akan menemaninya dalam perjalanan, termasuk Penasihat Keamanan Nasional Suh Hoon, kata Gedung Biru kepresidenan.
Baca Juga: Sadis! Seorang Mahasiswa S2 Singapore Tega Lakukan Kekerasan pada Ibunya, Ternyata Penyebabnya Ini
Terpantau di akun instagram @moonjaein, memberikan semangat untuk rakyatnya supaya mau melakukan vaksinasi yang sudah dicanangkan oleh pemerintah.
Sedangkan pada saat ini negara itu sudah mulai menyuntik lebih banyak warga lanjut usia dan petugas kesehatan dalam mempercepat program vaksinasi.
Pemerintah Korea Selatan pada Selasa mulai menginokulasi hampir 300 ribu orang yang berada dalam perawatan di rumah sakit dan para penghuni yang berusia di atas 65 tahun di panti-panti wreda beserta para pekerja medis yang bertugas di sana dalam meningkatkan upaya vaksinasi.
Sementara itu, menurut Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan (KDCA) ada sekitar 680 ribu petugas perawatan kesehatan berisiko tinggi dan orang yang sakit kritis telah divaksin sejak gerakan itu dimulai pada akhir Februari.
Adanya vaksin tersebut untuk memerangi gelombang ketiga wabah COVID-19 dan bertujuan untuk mencapai kekebalan kawanan pada November.
Pemerintah Korea Selatan telah mengizinkan mereka yang berada dalam misi publik utama seperti perjalanan diplomatik atau tugas militer untuk divaksinasi mulai bulan ini.
Baca Juga: Arsenal Membutuhkan Konsistensi Attau Akan Menjadi Tim Papan Tengah Lagi di Liga Premier Musim Depan
Terlepas akan hal itu, Presiden Moon melakukan vaksin sebagai upaya mempersiapkan untuk mengunjungi Inggris untuk KTT G7 pada bulan Juni.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah mengundang Korea Selatan, India dan Australia untuk menghadiri KTT tersebut sebagai tamu.***
