Setelah Menerapkan Kudeta, Junta Myanmar Menangkap Lebih dari 100 Selebriti yang Terlibat Protes Anti-Kudeta

- 8 April 2021, 17:12 WIB
ilustrasi militer
ilustrasi militer /Bayu/Pixabay/markinhos

Seorang juru bicara junta tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Kyaw Zwar Minn telah memutuskan hubungan dengan junta yang berkuasa dalam beberapa pekan terakhir, menyerukan pembebasan pemimpin sipil yang ditahan Aung San Suu Kyi.

Sementara itu, Jenderal Senior Min Aung Hlaing, pemimpin kudeta militer pada 1 Februari, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu bahwa gerakan pembangkangan sipil, atau CDM, telah menghentikan pekerjaan rumah sakit, sekolah, jalan, perkantoran dan pabrik.

Baca Juga: Seringkali Dipandang Buruk, Konsumsi MSG atau Micin Ternyata Miliki Manfaat Baik Bagi Tubuh

“CDM adalah kegiatan menghancurkan negara,” ucapnya. Dilansir Kabar Besuki dari Reuters.

Fitch Solutions mengatakan dalam sebuah laporan bahwa sanksi Barat yang menargetkan militer tidak mungkin berhasil memulihkan demokrasi, tetapi mengatakan tentara kehilangan kendali.

Ia meramalkan revolusi kekerasan yang mengadu domba militer melawan oposisi bersenjata yang terdiri dari anggota gerakan anti-kudeta dan milisi etnis.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: REUTERS


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah