Korea Selatan dan China Kompak Protes Tindakan Pembuangan Air yang Tercemar Zat Radioaktif oleh Jepang

- 13 April 2021, 16:37 WIB
Koo Yoon Cheol, Kepala Kantor Koordinasi Kebijakan Pemerintah Korsel
Koo Yoon Cheol, Kepala Kantor Koordinasi Kebijakan Pemerintah Korsel /Rizqi A/Yonhap News Agency

KABAR BESUKI – Pemerintah Korea Selatan menyampaikan rasa penyesalan mendalam terhadap keputusan Jepang untuk membuang air yang terkontaminasi zat radioaktif ke Samudra Pasifik pada Selasa, 13 April 2021.

Sebelumnya, Pemerintah Jepang mengumumkan bahwa mereka akan melepaskan air radioaktif dari pembangkit nuklir Fukushima yang hancur ke laut pada tahun 2023 meski menuai protes dari Korea dan Tiongkok.

Dilansir Kabar Besuki dari Korea Times, air tersebut terkontaminasi oleh zat radioaktif setelah pembangkit nuklir tersebut hancur akibat bencana gempa bumi dan tsunami yang menimpa Negeri Sakura itu pada tahun 2011.

Baca Juga: Gak Bikin Lemes, Inilah 3 Olahraga Ringan yang Bisa Dilakukan Saat Berpuasa, Bikin Badan Tetap Sehat dan Bugar

Baca Juga: Perseteruan Lesti dengan Siti Badriah Memanas Ketika Sang Suami Buka Suara, Krisjiana: Apa Salah Istri Saya

“Pemerintah sangat menyesal atas keputusan pemerintah Jepang untuk melepaskan air yang terkontaminasi dari pembangkit nuklir Fukushima ke laut,” kata Koo Yoon Cheol, Kepala Kantor Koordinasi Kebijakan Pemerintah Korea Selatan sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Korea Times.

“Pemerintah akan mengambil berbagai tindakan yang diperlukan sejalan dengan prinsip menjaga rakyat Korea agar aman dari air yang terkontaminasi dari pabrik Fukushima,” ujarnya.

Pemerintah juga meminta klarifikasi dari Jepang untuk memastikan transparansi dan verifikasi terkait pelepasan air yang terkontaminasi zat radioaktif.

“Sehubungan dengan keputusan Jepang, kami jelas akan menyampaikan protes rakyat kami kepada pemerintah Jepang. Kami akan menuntut tindakan khusus dari Jepang untuk menjamin keselamatan rakyat kami dan mencegah kerusakan lingkungan laut,” kata Koo.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Korea Times


Tags

Terkini

x