Tercatat Kasus COVID-19 di India Mencapai Lebih dari 400.000 Kasus, Warga India Takut Terhadap Lonjakan Kasus

- 1 Mei 2021, 17:57 WIB
Ilustrasi covid-19
Ilustrasi covid-19 /Bayu/Pexels/Markus Spiske

KABAR BESUKI - India mencatat pada Sabtu, 1 Mei 2021 lebih dari 400.000 kasus baru COVID-19 dalam 24 jam untuk pertama kalinya yang ditunjukkan dengan data resmi.

Menurut kementerian kesehatan, 401.993 infeksi baru terdaftar sehingga total beban kasus menjadi 19,1 juta. Ada 3.523 kematian, sehingga jumlah korban menjadi 211.853.

Banyak ahli menduga bahwa karena pengujian yang tidak memadai dan pencatatan penyebab kematian yang tidak akurat, angka sebenarnya jauh lebih tinggi.

Baca Juga: Dinas Peternakan Jawa Timur Tunjuk Banyuwangi Sebagai Project Pengembangan Sapi BB dan Wagyu

Otoritas India menurunkan kewaspadaan mereka di awal tahun setelah infeksi turun di bawah 10.000 per hari, mencabut pembatasan pada sebagian besar aktivitas.

Pada bulan April saja, India mencatat sekitar 7 juta infeksi baru. Namun, pada basis per kapita beban kasus India tetap rendah dibandingkan dengan banyak negara lain.

India menjadwalkan pada Sabtu, 1 Mei 2021 untuk membuka upaya vaksinasi jumbo untuk semua orang dewasa, tetapi banyak negara bagian tidak memiliki stok karena rumah sakit terhambat oleh lonjakan COVID-19 yang ganas.

Baca Juga: Kemendagri Sosialisasi Gubernur di 33 Provinsi Guna Percepatan Penegasan Batas Daerah

Ekspor vaksin AstraZeneca oleh Institut Serum India dan Covaxin buatan Bharat Biotech kini telah dibekukan untuk memprioritaskan kebutuhan India.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Channel News Asia


Tags

Terkini

x