Network
KABAR BESUKI - Wabah COVID-19 belum juga usai. Hari ini masih saja membuat duka bagi banyak orang. Kabar mengejutkan datang dari pemain bulu tangkis Denmark Viktor Axelsen. Kabarnya ia terpaksa batal bertanding pada final Kejuaraan Bulu Tangkis Eropa 2021 setelah hasil tes menyatakan dia positif COVID-19 tak lama setelah menyelesaikan laga semifinal kejuaraan itu di di Kyiv, Ukraina, Sabtu 1 Mei 2021.
Pemain unggulan pertama Axelsen akan bertanding untuk memperebutkan gelar tunggal putra melawan rekan senegara Anders Antonsen pada partai puncak yang akan digelar Minggu.
Tetapi kabar mengejutkan setelah keluar hasil uji PCR pada Sabtu sore dan menyatakan positif COVID-19 meski diai tidak menunjukkan gejala klinis.
Baca Juga: Hardiknas 2021: Menteri Pendidikan Nadiem Ajak Masyarakat Hidupkan Pemikiran Ki Hajar Dewantara
"Seperti yang kalian tahu, saya positif COVID-19 kemarin. Pengujian dilakukan Sabtu pagi dan hasilnya keluar sesaat setelah selesai semifinal. Saya sudah melalui sejumlah pengujian sepanjang pekan dan saya masih tidak mengalami gejala apapun," tulis Axelsen melalui akun Instagramnya, Minggu 2 Mei 2021.
Axelsen menyebutkan setelah hasil uji PCR keluar, ia kembali melakukan uji ulang untuk kembali memastikan kondisinya.
Untuk mendapatkan hasil dan membuat semakin yakin.
Baca Juga: MUI Mendukung Urusan ISIS? ‘Kita Viralkan Pembubaran MUI’ [CEK FAKTA]
Namun pada hasil uji PCR kedua pun pebulu tangkis berusia 27 tahun ini tetap dinyatakan positif COVID-19.
"Saya sedang tidak dalam kondisi yang baik sekarang padahal seharusnya saya bermain di final. Tapi jangan khawatir, saya akan tetap berbesar hati dan berharap bisa melalui semua ini dengan cepat, kembali ke rumah saat sudah aman untuk bepergian," kata dia.
Baca Juga: Dianggap Sebagai Ancaman Rezim, Kim Jong-Un Akan Tindak Keras Remaja yang Ikuti Mode China dan Korea Selatan
Dengan kejadian ini, maka Antonsen yang merupakan unggulan kedua secara otomatis tampil sebagai juara di sektor tunggal putra.
Kabar duka tersebut membuat geger dan banyak pihak terkejut.***
