Kekerasan Israel dengan Palestina Menarik Perhatian Beberapa Negara, AS Upayakan Gencatan Senjata

- 17 Mei 2021, 15:27 WIB
Ilustrasi pesawat perang/Unsplash/Rodrigo Rodriguez
Ilustrasi pesawat perang/Unsplash/Rodrigo Rodriguez /

KABAR BESUKI - Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken membahas kekerasan di Israel, Tepi Barat dan Gaza dalam panggilan telepon dengan menteri luar negeri Qatar, Mesir dan Saudi, Departemen Luar Negeri mengatakan pada hari Minggu, 16 Mei 2021.

Blinken dan Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani dari Qatar membahas “upaya untuk memulihkan ketenangan di Israel, Tepi Barat dan Gaza sehubungan dengan hilangnya nyawa warga sipil secara tragis”, kata Departemen Luar Negeri.

Kementerian Luar Negeri Qatar mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kedua pejabat tersebut membahas “serangan Israel baru-baru ini terhadap jamaah di Kompleks Al-Aqsa dan serangan di Jalur Gaza yang terkepung”, menambahkan bahwa Al-Thani menekankan “perlunya tindakan segera oleh komunitas internasional untuk menghentikan serangan brutal Israel yang berulang-ulang terhadap warga sipil di Gaza dan Masjid Al-Aqsa yang diberkati”.

Baca Juga: UNICEF Desak Kelompok G7 untuk Menyumbang Kelebihan Pasokan Vaksin Akibat Darurat Covid-19

Sementara itu, sekelompok senator AS yang tumbuh pada hari Minggu menyerukan gencatan senjata.

Senator Demokrat Chris Murphy dan Republikan Todd Young, anggota senior panel Hubungan Luar Negeri, mengatakan dalam sebuah pernyataan “Sebagai akibat dari serangan roket Hamas dan tanggapan Israel, kedua belah pihak harus mengakui bahwa terlalu banyak nyawa telah hilang dan tidak boleh meningkatkan konflik lebih lanjut”.

Dilansir Kabar Besuki melalui laman Reuters, dua puluh lima senator Demokrat AS lainnya dan dua independen mengeluarkan pernyataan terpisah yang serupa yang mendesak gencatan senjata segera.

Baca Juga: Kontestan Miss Universe Asal Myanmar Jadi Sorotan Setelah Aksinya Membawa Pelakat ‘Pray for Myanmar’

Dalam seruannya dengan Sameh Shoukry dari Mesir, Blinken mengulangi seruannya kepada semua pihak untuk mengurangi ketegangan dan menghentikan kekerasan, yang telah merenggut nyawa warga sipil Israel dan Palestina, termasuk anak-anak, kata Departemen Luar Negeri dalam laporan lain.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: REUTERS


Tags

Terkini

x