Ibu Hamil di Negara Inggris Didesak untuk Melakukan Vaksin Covid-19, untuk Mencegah Penularan Virus

- 1 Agustus 2021, 10:30 WIB
ilustrasi Ibu Hamil di Negara Inggris Didesak untuk Melakukan Vaksin Covid-19, untuk Mencegah Penularan
ilustrasi Ibu Hamil di Negara Inggris Didesak untuk Melakukan Vaksin Covid-19, untuk Mencegah Penularan /Unsplash/Artem Podrez/

"Sangat memprihatinkan bahwa penerimaan wanita hamil ke rumah sakit dengan Covid-19 meningkat dan wanita hamil tampaknya lebih terpengaruh oleh varian Delta penyakit ini," kata kepala peneliti studi tersebut Marian Knight, profesor ibu dan anak. kesehatan populasi di Universitas Oxford.

Tak satu pun dari lebih dari 3.000 wanita hamil yang dirawat di rumah sakit dengan gejala virus sejak Februari telah divaksinasi penuh, kata penelitian itu.

Studi ini tidak melihat wanita hamil dengan infeksi ringan yang dirawat di luar rumah sakit.

Baca Juga: Kebakaran Hutan Telah Terjadi di Turki hingga Jumat Ini, Satu Orang Ditemukan Tewas

Kepala vaksin Organisasi Kesehatan Dunia Kate O'Brien mengatakan minggu ini bahwa hamil telah terbukti meningkatkan risiko penyakit parah.

"Itu membuat Anda berisiko lebih besar dan itu mungkin lebih benar di kemudian hari ketika Anda memiliki perut besar dan kapasitas paru-paru Anda berkurang," katanya saat sesi tanya jawab langsung di media sosial.

"Sangat penting bagi ibu hamil untuk memahami pentingnya divaksinasi," ujar Kate.

Inggris telah merekomendasikan vaksinasi terhadap wanita hamil sejak April tetapi penerimaannya sangat rendah dibandingkan dengan populasi umum, kata surat kabar itu, menyalahkan informasi yang salah yang dipicu oleh perubahan saran di awal peluncuran vaksin.

Baca Juga: Atlet Asal Israel Bikin Geram Warga Jepang Gara-gara Merusak Kasur Demi Membuat Konten Uji Kekuatan Kasur

"Temuan penelitian ini sangat menyoroti kebutuhan mendesak akan pendekatan internasional untuk mengatasi kesalahan informasi ini dan meningkatkan penyerapan vaksin selama kehamilan," katanya.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Channel News Asia


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah