KABAR BESUKI - Rencana program vaksinasi di Korea Selatan yang dicanangkan oleh pemerintah terancam mundur akibat kekurangan pasokan vaksin Moderna.
Pemerintah Korea Selatan yang merencanakan untuk mempercepat program vaksinasi pada kuartal ketiga tahun 2021 saat ini sedang dalam bayang-bayang penundaan akibat Moderna selaku pemasok vaksin hanya akan memberikan suplai sebanyak kurang dari setengah dari total yang diminta.
Pemerintah Korea Selatan telah memiliki rencana agar program vaksinasi di Korea Selatan dipercepat sehubungan dengan ancaman merebaknya varian Delta di Negeri Ginseng itu.
Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) telah mengumumkan bahwa Moderna hanya akan memasok sebanyak di bawah 50 persen dari total 8,5 juta dosis vaksin untuk Korea Selatan.
Hal tersebut disebabkan oleh adanya masalah di laboratorium terkait dengan produksi vaksin sebelum didistribusikan kepada negara-negara yang menjalankan program vaksinasi.
"Moderna mengatakan bahwa pihaknya terpaksa menunda vaksin globalnya dan meminta maaf serta berjanji untuk melakukan yang terbaik demi memasok vaksin sesuai dengan yang dijanjikan," kata Komisaris KDCA Jeong Eun Kyeong sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Korea Times pada Senin, 9 Agustus 2021.
Baca Juga: CIA Dapatkan Bukti Dokumen Asal Mula Virus Covid-19 dari Laboratorium Wuhan yang Bocor
Pemerintah Korea Selatan diketahui telah menandatangani kesepakatan untuk membeli 40 juta dosis vaksin dari Moderna agar target vaksinasi 20 juta orang terpenuhi.