India Evakuasi 170 Orang dari Afghanistan Termasuk Duta Besar

- 18 Agustus 2021, 14:10 WIB
Ilustrasi India Evakuasi 170 Orang dari Afghanistan Termasuk Duta Besar
Ilustrasi India Evakuasi 170 Orang dari Afghanistan Termasuk Duta Besar /gerhard G/pixabay

KABAR BESUKI - Sebuah pesawat angkatan udara India mengevakuasi lebih dari 170 orang dari Kabul Afghanistan pada Selasa, 17 Agustus 2021.

Dalam proses evakuasi tersebut termasuk duta besar India untuk Afghanistan.

Hal tersebut disampaikan oleh seorang pejabat pemerintah, ketika para diplomat dan warga sipil bergegas keluar dari negara itu setelah Taliban merebut ibu kota.

Kolektor Jamnagar Sourabh Pardhi mengatakan bahwa penerbangan itu mendarat di kota Jamnagar di India barat untuk mengisi bahan bakar dalam perjalanan ke Delhi.

Selain itu, Duta Besar Rudrendra Tandon mengatakan bahwa hampir 200 personel misi India di Afghanistan telah dievakuasi dalam tiga hari, bersama warga sipil India yang bekerja di negara itu.

Baca Juga: Ms Kaban Ucap Selamat Kepada Taliban yang Berhasil Kuasai Afghanistan: Sejarah Baru ASIA Tengah

"Anda tidak dapat membayangkan betapa menyenangkannya bisa kembali ke rumah," kata Tandon dikutip Kabar Besuki dari CNA.

"Kami kembali ke rumah dengan selamat, aman, tanpa kecelakaan atau membahayakan orang-orang kami," imbuhnya.

Tandon menggambarkan situasi di Afghanistan sebagai "cair", menambahkan bahwa sejumlah kecil warga negara India tetap berada di negara yang coba dibawa kembali oleh pihak berwenang.

Baca Juga: Dikenal Kuat dan Mengerikan, Inilah Alasan Taliban Tidak Bantu Palestina Saat Perang dengan Israel

Ribuan orang yang putus asa untuk melarikan diri dari Afghanistan memadati bandara Kabul pada hari Senin, 16 Agustus 2021, setelah para pejuang Taliban mengalir ke ibu kota tanpa perlawanan, mendorong Amerika Serikat untuk menghentikan evakuasi.

India, yang telah menginvestasikan jutaan dolar dalam proyek-proyek pembangunan di seluruh Afghanistan, pernah mengoperasikan empat konsulat di negara itu, selain kedutaan besar di Kabul.

Konsulat operasi terakhir di Mazar-i-Sharif ditutup seminggu yang lalu, beberapa hari sebelum gerilyawan Taliban menguasai kota utara, tempat tentara Afghanistan dengan cepat menyerah.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: CNA


Tags

Terkini