Israel Laporkan Suntikan Booster Ketiga Vaksin Covid-19 dapat Menurunkan Resiko Infeksi secara Signifikan

- 23 Agustus 2021, 19:10 WIB
Israel Laporkan Suntikan Booster Ketiga Vaksin Covid-19 dapat Menurunkan Resiko Infeksi secara Signifikan
Israel Laporkan Suntikan Booster Ketiga Vaksin Covid-19 dapat Menurunkan Resiko Infeksi secara Signifikan /Ammar Awad/Reuters

KABAR BESUKI – Kementerian Kesehatan Israel menerbitkan sebuah laporan dan temuan pada Minggu 22 Agustus 2021, yang berkaitan dengan dosis ketiga vaksin Covid-19.

Isi temuan tersebut adalah dosis ketiga vaksin Covid-19 Pfizer telah secara signifikan meningkatkan perlindungan dari infeksi dan penyakit serius yang menjadi akibat infeksi Covid-19.

Temuan tersebut meyangkut orang-orang berusia 60 dan lebih tua di Israel dibandingkan dengan mereka yang menerima dua suntikan.

Baca Juga: Gelar Promo 9.9, Shopee Gandeng Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Terbarunya!

Data tersebut dipresentasikan pada pertemuan panel ahli vaksinasi kementerian pada hari Kamis 19 Agustus 2021 dan diunggah ke situs webnya pada hari Minggu, meskipun rincian lengkap dari penelitian tersebut tidak dirilis.

Dilansir Kabar Besuki dari Reuters, temuan ini setara dengan statistik terpisah yang dilaporkan minggu lalu oleh penyedia layanan kesehatan Maccabi Israel, salah satu dari beberapa organisasi yang memberikan suntikan booster untuk mencoba mengekang varian virus corona Delta.

Merinci statistik dari Institut Gertner Israel dan Institut KI, pejabat kementerian mengatakan bahwa di antara orang berusia 60 tahun ke atas, perlindungan terhadap infeksi yang diberikan mulai 10 hari setelah dosis ketiga, hasilnya empat kali lebih tinggi daripada setelah dua dosis.

Baca Juga: Liga 1 dan 2 Resmi Diizinkan dan Bergulir pada 27 Agustus Mendatang, Kapolri: Pemain Harus Dua Kali Vaksin

Suntikkan ketiga untuk orang berusia di atas 60 tahun menawarkan perlindungan lima hingga enam kali lebih besar setelah 10 hari sehubungan dengan penyakit serius dan rawat inap.

Halaman:

Editor: Prasetyo Bagus Pramono

Sumber: Reuters


Tags

Terkini

x