Network
KABAR BESUKI – Hujan lebat dilaporkan mengakibatkan banjir hebat di Provinsi Shanxi China.
Menurut media pemerintah, banjir tersebut merengut 15 orang korban tewas dan tiga orang lainnya masih hilang.
Shanxi merupakan salah satu daerah penghasil batu bara utama di China.
Menurut informasi yang dikutip Kabar Besuki dari Aljazeera, pada hari Selasa, 12 Oktober 2021, setidaknya 1,75 juta orang mengalami dampak banjir, sebanyak 120.000 orang mengungsi dan 19.500 rumah runtuh.
Namun, hingga saat ini masih belum diketahui daerah mana yang mengalami dampak banjir paling parah.
Baca Juga: Arena PON Kembali Ricuh, Pertandingan Gulat Tim Tuan Rumah Papua vs Kalsel Harus Dijaga Ketat
Provinsi Shanxi terletak di sebelah barat Beijing, dan mencakup sekitar 156.000 km persegi.
Perkiraan awal kerugian akibat banjir tersebut ditaksir mencapai 770 juta dolar AS.
Banjir ini terjadi hanya beberapa bulan setelah rekor banjir melanda provinsi tengah Henan di negara itu pada Juli lalu yang menewaskan lebih dari 300 orang dan menimbulkan kekhawatiran tentang memastikan pasokan energi menjelang musim dingin.
