Sebab kata dia, penggunaan internet di kalangan masyarakat saat ini juga berpeluang untuk membuka interaksi dengan kemaksiatan, meski di sisi lain terdapat banyak manfaat yang dapat diambil.
"Di (era internet) 2.0 sekarang ini, peluang untuk bisa berinteraksi dengan maksiat begitu tinggi. Sekarang bisa kebayang nggak, 3.0 metaverse itu terjadi, itu bisa dikreasikan sendiri. Jadi bukan gambar lagi yang dilihat, tapi bisa menghadirkan sensasi tersendiri. Itu bisa jadi ada zina virtual nanti," tuturnya.***