KEREN! Pemuda Millenial GRJB Rogojampi Banyuwangi Kampanyekan Kampung Bebas Sampah

16 Februari 2021, 17:21 WIB
emuda millenial yang mengatasnamakan Gerakan Remaja Jajangsurat Bersatu (GRJB) asal Dusun Jajangsurat, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi /KabarBesuki.com

KABAR BESUKI - Para pemuda millenial di Banyuwangi, Jawa Timur mengampanyekan hidup bersih kepeda warga agar kampungnya bebas dari sampah.

Kisah inspiratif ini dilakukan oleh para pemuda millenial yang mengatasnamakan Gerakan Remaja Jajangsurat Bersatu (GRJB) asal Dusun Jajangsurat, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi ini.

Hanya bermodalkan, sekelompok pemuda itu kini mulai bergerak mengajak warga untuk bersama-sama mengampanyekan hidup bersih, serta mengangkat dan merawat kebersihan dari sampah yang bertebaran di lingkungan pemukiman.

Baca Juga: Biar Nggak Ngebosenin, Ini 4 Rekomendasi Tempat yang Nyaman untuk Mengikuti Kelas Online

"Jadi aksi ini adalah bukti nyata cinta kita sebagai anak daerah. Kita ingin menunjukan bahwa sekarang waktunya yang muda yang berjuang," kata Ketua Umum Pemuda Bamboe Later, Mohammad Taufik, Senin 15 Februari 2021.

Sebelumnya, lanjut Taufik, pihaknya bersama pemuda lainnya mensosialisasikan terlebih dahulu kepada warga untuk mengumpulkan sampah, kemudian diangkut.

Baca Juga: Siap Minta Revisi UU ITE ke DPR, Jokowi: Jika UU ITE Tidak Bisa Memberi Keadilan, Saya Minta Revisi pada DPR

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kampanye Kampung Bebas Sampah, Firman Hidayat menjelaskan, kegiatan peduli lingkungan ditengah pandemi Covid-19 ini merupakan langkah awal para pemuda. Pihaknya merangkul pemuda-pemudi untuk bersatu dan membawa kampung tercintanya kembali asri atau indah dipandang mata.

Baca Juga: Susah Fokus Saat Belajar? Ini Cara Belajar yang Efektif dan Menyenangkan

"Meski Covid-19 masih mewabah tetapi pemuda harus tetap berkontribusi menjaga kelestarian lingkungan kita," ucap Aping, sapaan akrab Firman Hidayat.

Aping menegaskan, aksi ini untuk mengingatkan agar pemuda era modern ini tak hanya cukup melek teknologi, tetapi juga harus melek lingkungan. "Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan menjaga lingkungan," tegasnya.

Tidak hanya itu, peduli lingkungan ini mereka terapkan sambil memberikan sosialisasi kepada warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan selama massa pandemi covid-19. ***

Editor: Surya Eka Aditama

Tags

Terkini

Terpopuler