KABAR BESUKI – Bubur srintil sendiri adalah makanan Khas kota Semarang yang memiliki cita rasa manis. Bubur ini kerap kali dijumpai pada saat-saat bulan Ramadhan.
Pada video kali ini, Mama Ninda membuat resep paduan antara bubur srintil, yang dipadukan dengan varian sagu mutiara. Tentu hal ini menambahkan rasa lezat, gurih, dan enak untuk dipandang.
Oleh karena itu, jajanan tradisional ini sangat cocok untuk dihidangkan dan dinikmati di segala suasana, atau bisa digunakan sebagai ide berjualan.
Bagaimana cara masak dan resep yang digunakan untuk membuat bubur srintil ini? Simak penjelasannya, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Dapur Mama Ninda, pada Kamis, 3 Maret 2022, cara membuat bubur srintil dan jenang grendul ala Mama Ninda.
Pertama siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan terlebih dahulu, antara lain:
Baca Juga: Cara Membuat Mutiara Merah Jajanan Tradisional yang Enak dan Lezat
BAHAN BUBUR MUTIARA
-1 liter air
-100 gr sagu mutiara
(Merebus dengan metode 5-30-7 / menghemat gas)
-3 sdm Gula pasir
-pewarna makanan merah / bisa di skip
BAHAN BUBUR PANDAN SUTRA
-1 liter santan (65 ml santan instan+air)
-100 gr tepung beras
-1 lembar daun pandan
-1 sdt garam
-pasta pandan secukupnya
BAHAN CANDIL / JENANG GRENDUL
Baca Juga: Resep Jenang Grendul Enak dan Lezat ala Mama Ninda, Cocok Disantap Bareng Keluarga Tercinta
-250 gr tepung ketan
-1 sdt garam
-150 - 200 ml air
BAHAN KUAH GULA MERAH
- 200 gr gula aren / gula merah
- 1 lembar daun pandan
-1 sdm Tepung beras+1 sdm Tepung ketan larutan dengan 100 ml air
-800 ml air
BAHAN KUAH SANTAN
-400 ml santan (1 bungkus/65 ml santan instan+air)
-1 lembar daun pandan
-1 sdt garam
-1 sdm Tepung beras (larutkan dengan 100 ml air)
Baca Juga: Cara Membuat Bubur Srintil dan Kuah Santan Enak Lezat, Resep Rumahan ala Mama Ninda
Cara pembuatan Sagu Mutiara Merah
- Langkah pertama, masukan 1 liter air seperti biasa ke dalam panci atau wadah, dan rebus sagu mutiara menggunakan metode 5-30-7, supaya proses memasaknya cepat dan menghemat gas.
- Teknik 5-30-7 merupakan teknik yang biasa digunakan oleh para koki saat memasak. Didihkan bahan makanan selama 5 menit, kemudian matikan api dan diamkan selama 30 menit, lalu masak kembali dengan air yang sama selama 7 menit.
- Setelah air mendidih, masukan sagu mutiara, dan jangan lupa tambahkan pewarna makanan merah, supaya warnanya lebih cantik, dan aduk sampai tercampur rata, lalu tutup dan rebus selama 5 menit.
- Setelah lima menit, lalu matikan api dan diamkan sagu mutiara di dalam panci. Dan diamkan selama 30 menit. Lalu tutup menggunakan penutup panci, dan jangan lupa sebelum menutup pancinya, untuk mengaduk sagu mutiaranya lagi.
- Setelah didiamkan selama 30 menit aduk sagu mutiaranya agar tidak lengket. Untuk sagu mutiara masih belum matang, karena masih terlihat titik putih di dalamnya.
- Lalu masukan 3 sendok makan gula pasir, aduk sagu mutiaranya kembali, dan nyalakan api sampai air mendidih, setelah air mendidih tutup panci dan biarkan selama 7 menit.
- Setelah 7 menit, matikan kompornya, dan diamkan sagu mutiaranya sampai matang sempurna.
- Setelah didiamkan beberapa saat, maka sagu mutiara akan matang secara sempurna. Pindahkan sagu mutiara ke dalam wadah yang lain.
Cara Pembuatan Bubur Pandan Sutra
- Langkah pertama, siapkan teflon dan masukan 100 gr tepung beras, dan satu lembar daun pandan yang sudah diikat, masukan 1 sendok teh garam, dan jangan lupa masukan 1 liter santan secara bertahap sambil diaduk.
- Hal itu dilakukan agar tidak ada bahan yang menggumpal, lalu tuang semua santan sampai selesai.
- Setelah semua bahan tercampur rata, masukan pasta pandan secukupnya, dan aduk sampai tercampur rata antara pasta dengan bahan-bahan sebelumnya.
- Masak bahan-bahan itu dengan api sedang, sampai masakan mendidih dan meletup-letup, sambil terus diaduk, dan tidak boleh ditinggal.
- Setelah beberapa lama, bubur akan mengental, lakukan proses mengaduk sampai masakan matang. Setelah bubur meletup-letup segera matikan api, dan pindahkan bubur ke dalam wadah.
Cara Pembuatan Ketan Grendul
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Ayam Bumbu Hitam Kluwek yang Enak dan Bikin Nagih
- Masukkan 250 gr tepung ketan, ditambah 1 sendok teh garam, lalu masukan 200 ml air secara bertahap sambil terus diaduk, sampai adonan pulen atau bisa dibentuk.
- Adonan yang sudah pulen, lalu bentuk menjadi bola-bola kecil, setelah itu taburi dengan 1 sendok makan tepung ketan agar tidak lengket.
Cara Pembuatan Kuah Gula Merah
- Siapkan panci, lalu masukan 200 gram gula aren, tambah dengan 1 lembar daun pandan, dan tambah dengan 800 ml air. Masak dengan menggunakan api sedang, sampai gula arennya larut dan mendidih.
- Setelah mendidih, lalu saring gula aren, dan pindah ke panci yang lain. Terus masukkan daun pandannya, dan tambahkan jenang grendul yang sudah dibulatkan.
- Ratakan jenang grendul agar terkena air gula are, lalu tutup dan masak sampai semua jenang grendul mengapung.
- Aduk jenang grendul yang sudah matang, dan tambahkan 100 ml air yang sudah dicampur dengan 1 sendok tepung ketan, dan 1 sendok tepung beras.
- Tuang larutan tepung beras dan tepung ketan tadi ke dalam jenang grendul, dan aduk dengan cepat. Masak sampai mendidih dan mengental, atau sampai meletup letup.
- Jika jenang grendul sudah mendidih, angkat jenang dan pindahkan ke wadah yang sudah disiapkan.
Cara Pembuatan Kuah Santan
- Siapkan panci, dan masukkan 400 ml santan, tambahkan 1 sendok teh garam dan 1 lembar daun pandan. Lalu masak kuah santan sampai mendidih sambil diaduk, supaya santan tidak pecah.
- Sambil mengaduk kuah santan, masukan larutan 1 sendok tepung beras. Aduk dengan cepat kuah santan agar tidak menggumpal.
- Setelah kuah santan mendidih, matikan api kompornya, lalu pindahkan kuah santan ke dalam wadah yang sudah disiapkan.
- Setelah 4 bahan masakan tadi sudah selesai, dari bubur, sagu mutiara, jenang grendul, dan kuah santan. Bubur Srintil siap disajikan dan dinikmati oleh anggota keluarga. Dan juga bisa sebagai ide jualan.***