Finalkan Pedoman Transisi Malang Raya Menuju New Normal

- 30 Mei 2020, 23:28 WIB
/

“Untuk komitmen melindungi komunitas berisiko, dilakukan Malang Raya melalui kerjasama dengan BPJS khususnya lansia dan pasien hipertensi serta diabetes, yang menjadi komorbid paling berisiko jika terpapar covid-19,” tegas Gubernur Khofifah.

Berikutnya pertimbangannya adalah adanya komitmen kuat dari Pemda untuk melakukan sosialisasi berkelanjutan pada masyarakat Malang Raya untuk terus menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19. Seperti menggunakan masker, physical distancing, dan melakukan pola hidup sehat.

Baca Juga: Satu Tenaga Kesehatan Banyuwangi Positif Terinfeksi Corona

Selain itu penyebaran covid-19 di Malang Raya juga dilakukan dengan isolasi yang cepat. Serta gerakan komunitas menjadi kunci dalam melawan penyebaran covid-19 di Malang Raya.

Kini kampung tangguh  di Malang Raya sudah mencapai 290 titik. Tepatnya 200 kampung di Kabupaten Malang, 86 di Kota Malang dan 4 di Kota Batu.

Kampung tangguh yang berbasis masyarakat dengan bantuan pembinaan dari TNI –  Polri serta perguruan tinggi menjadi modal sosial (social capital) yang terbaik dalam melawan covid-19 sesuai dengan arahan WHO.

Di Malang Raya kini juga ada 61 pasar yang sudah menerapkan format ganjil genap sebagai format penerapan menjaga jarak di pusat kegiatan ekonomi masyarakat. Yang rinciannya, format pasar ganjil genap sudah diterapkan di 34 pasar di Kabupaten Malang, 25 di Kota Malang serta 1 di Kota Batu.

“Apa yang telah dilakukan di Malang Raya selama masa PSBB  akan terus dilanjutkan di masa transisi menuju new normal life. Bahwa transisi bukan relaksasi seluas-luasnya tapi justru transisi adalah penyiapan ketika new normal akan mereka lakukan maka kewaspadaan harus dibangun secara lebih kuat agar suasana sosial ekonomi terus meningkat ,” tegasnya.

Baca Juga: F-PKB Prihatin Nasib Guru Ngaji Banyuwangi, Insentifnya Belum Cair

Poin-poin pertimbangan  dalam menetapkan PSBB Malang Raya cukup sekali saja dan dilanjutkan transisi menuju new normal life tersebut selaras dengan pedoman World Health Organization (WHO) bagi daerah yang akan masuk ke masa transisi new normal life di tengah pandemi covid-19.

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x