Network
Namun, anehnya. 2 petugas itu berhasil menemukan Heligeza di area tersebut, dan ia sedang duduk dan bermain air. Petugas tersebut yang melihat Heli, kemudian langsung membawa Heli ke basecamp.
Heligeza kemudian ditanya oleh orang-orang dan tim pencari dalam basecamp. Ternyata selama 51 jam itu, Heligeza sedang bermain dengan seorang anak kecil bernama Elis.
Heligeza menceritakan, ketika ia ditinggal oleh kakek dan neneknya, ia melihat di kepala matanya bahwa kakek dan neneknya benar-benar meninggalkannya.
Baca Juga: UPDATE Harga Cabai Rawit, Tomat dan Bawang untuk Hari Ini 3 Februari 2022 di Jawa Timur
Ia yang sudah mencoba mengejar kakek dan neneknya, merasa bahwa mereka berdua berjalan dengan cepat dan akhirnya menghilang. Hingga pada waktu itu, Heligeza bertemu dengan Elis, yang sedang bersembunyi di balik pohon.
Dari situlah Elis mengajak Heligeza untuk bermain di sekitar sungai, yang menjadi area terlarang di taman nasional.
Karena cerita dari Heligeza, tim pencari pun mulai bersiap-siap untuk mencari si Elis. Karena mereka menganggap bahwa Elis juga adalah orang hilang di sekitar taman nasional tersebut.
Namun, sebelum tim pencari tersebut berangkat. Orang-orang pengelola taman nasional tersebut menghentikan tindakan tim pencari.
Mereka menjelaskan bahwa, Elis memang sudah hilang di taman nasional itu. Namun kehilangan Elis sudah terjadi 23 tahun yang lalu.
Elis yang hilang itu, sudah ditemukan. Namun, tim pencari pada waktu itu menemukan Elis dalam keadaan tidak bernyawa, dan jasadnya berada di sekitaran lokasi sungai tersebut.***
