Jelang ASO Tahap 1, Kemkominfo Gelar Sosialisasi TV Digital untuk Masyarakat Aceh dan Sekitarnya

29 Juli 2021, 17:05 WIB
Jelang ASO Tahap 1, Kemkominfo Gelar Sosialisasi TV Digital untuk Masyarakat Aceh dan Sekitarnya /Kemkominfo/

KABAR BESUKI - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggelar sosialisasi TV digital untuk masyarakat Aceh dan sekitarnya secara virtual pada Kamis, 29 Juli 2021.

Kemkominfo menggelar sosialisasi TV digital untuk masyarakat Aceh menjelang analog switch off (ASO) tahap 1 pada 17 Agustus 2021 mendatang.

Kepala Stasiun TVRI Sumatera Utara Rajab Siregar mengatakan bahwa TV digital memiliki banyak keunggulan baik dari segi kualitas gambar, suara, maupun teknologi yang digunakan dibandingkan dengan TV analog.

"TV digital ini jauh lebih baik secara yang dirasakan oleh masyarakat, jauh lebih baik penerimaan di rumah kita baik itu suara maupun gambar, disebut lagi teknologinya lebih canggih, sangat canggih," kata Rajab Siregar sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Kemkominfo TV pada Kamis, 29 Juli 2021.

Baca Juga: Berikut Cara Menonton Siaran TV Digital dan Cara Mendapatkan Set Top Box Gratis

Rajab Siregar mengatakan bahwa TV digital memiliki banyak keuntungan untuk masyarakat di luar aspek penerimaan siaran TV itu sendiri.

Salah satu manfaat yang akan dirasakan oleh masyarakat ketika ASO diberlakukan adalah tersedianya slot frekuensi yang kosong untuk berbagai kebutuhan, seperti layanan internet 5G yang seringkali digaungkan oleh Kemkominfo.

"Artinya ini juga memberikan keuntungan yang luar biasa kepada masyarakat dengan TV digital ini, kelebihan lainnya antara lain banyaknya frekuensi yang digunakan untuk masyarakat pada layanan-layanan selain siaran televisi itu sendiri," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Cek Cara Mengubah TV Analog Ke TV Digital, Tidak Perlu Buru-Buru Ganti TV Baru

Rajab Siregar juga menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu berlangganan atau membayar iuran bulanan untuk mengakses siaran TV digital melalui jaringan terestrial (DVB-T2).

"Tidak perlu khawatir, bahwa TV digital ini tidak ada bayarnya, gratis. Gratis sama sekali," katanya.

Masyarakat hanya perlu menggunakan antena UHF untuk menerima siaran TV digital, sepanjang terjangkau dengan stasiun pemancar dari penyedia siaran.

Meski demikian, masyarakat tetap perlu membeli set top box (STB) jika masih menggunakan pesawat TV yang hanya dapat menerima siaran analog (terutama TV tabung). Namun harganya dipastikan sangat ekonomis dan mampu dijangkau oleh masyarakat luas.

"Bagaimana kita supaya mendapatkan siaran layanan digital? Itu tadi bahwa jika TV kita masih analog, harus pakai STB (set top box). Itu di mana didapatkan? Memang pertama ini ada harga tertentu yang memang harus kita keluarkan, itu sangat-sangat murah antara Rp200.000 sampai Rp 300.000 dan itu untuk seterusnya," ujar dia.

Baca Juga: Cara Supaya Mendapatkan Siaran TV Digital Tanpa Parabola dan Biaya Bulanan, Simak Penjelasannya!

Rajab Siregar mengakui, tertahannya stok barang di sejumlah toko elektronik menjadi salah satu kendala dalam ketersediaan set top box.

Akan tetapi, dia memastikan bahwa ketersediaan set top box di beberapa kota besar termasuk yang berada di Provinsi Aceh sudah terjamin karena sudah banyak toko elektronik yang menjualnya.

"Untuk membeli set top box sudah disebarkan di beberapa kota besar termasuk Aceh sendiri. Mungkin ada kendala tertahan di toko-toko, mudah-mudahan ini nanti bisa ditanyakan di toko-toko elektronik yang ada di Aceh," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Kemkominfo TV

Tags

Terkini

Terpopuler