KABAR BESUKI - Perilaku kucing seringkali tampak membingungkan. Namun, jika perhatikan, perasaan kucing cukup jelas pada perilaku.
Ada banyak cara kucing menyampaikan emosi dan kebutuhan mereka kepada orang-orangnya dan satu sama lain. Salah satu perilaku kucing yang membingungkan adalah menangis, tetapi apakah benar kucing dapat menangis?
Mata kucing mungkin terlihat berair, tetapi ini bukanlah reaksi emosional. Kucing tidak menangis seperti manusia.
Baca Juga: Rilis Lagu Baru ‘Cinta Seperti Aku’, Aurel Hermansyah: Ini Tentang Kisah Kita Gitu
Dilansir dari Catster, artikel yang dimuat majalah Parade, dokter hewan Dr. Sheri Morris dari Oregon menekankan bahwa kucing memang mengeluarkan air mata, tetapi ini secara eksklusif sebagai respons terhadap cedera atau penyakit, biasanya terkait dengan matanya
Iritan seperti pembersih desinfektan atau alergi juga bisa menjadi penyebab mata kucing berair.
Beberapa perilaku kucing mengeluarkan suara seperti menangis adalah tanda bahwa kucing mengalami ketakutan, lapar, atau kedinginan.
Stress juga dapat membuat kucing juga dapat memicu reaksi ini, seperti perubahan lingkungan atau terdapat hal yang mengancam.
Baca Juga: Diperkirakan Ada 23 Orang Belum Ditemukan Pasca Bencana Longsor di Nganjuk
Penuaan bisa menyebabkan vokalisasi yang berlebihan pada suara kucing. Kucing senior, seperti manusia, mengalami disfungsi kognitif dan bisa menjadi bingung.
Kebingungan mental tentu saja dapat menyebabkan kucing menangis yang memanggil orang-orangnya untuk meminta bantuan.
Penyakit yang cukup parah seperti penyakit tiroid atau ginjal, dapat menyebabkan kucing menangis.
Dengan berbagai alasan penyebab kucing menangis, penting untuk pemilik mengetahui kondisi mental, fisik, dan emosional kucing.
Baca Juga: Jordan 6 Carmine Dirilis, dan Para Pembeli Melanggar Protokol Covid-19
Jika Anda mengira kucing Anda menangis, periksa bagian tubuhnya seperti luka atau benjolan, pernapasan, mulut, hidung dan matanya terhadap kotoran.
Jika kucing Anda tidak terlihat terluka secara fisik, mungkin perubahan pada lingkungannya yang menyebabkannya menangis.
Hal-hal tersebut seperti teman baru atau sofa baru yang dapat membuat kucing panik atau tertekan
Jika tangisan kucing berlangsung lama dan tidak dapat mengidentifikasi masalahnya, bawalah kucing ke dokter hewan.
Bagi banyak kucing, kecemasan akan sesuatu yang baru akan mereda dalam beberapa hari. Hal yang harus dilakukan adalah membuat kucing tetap merasa aman seperti memberikan mainan dan mengajaknya bermain.***