KABAR BESUKI - Komplotan teroris Fahim, Baru saja mendarat di Bandara Soekarno Hatta.
Dan saat ini mereka sudah diciduk oleh densus 88, dengan penjagaan ketat.
Dengan mata ditutup, tangan dan kaki dirantai, mereka turun dari pesawat.
Baca Juga: Didepak dari All England, Menpora Indonesia Tak Akan Tinggal Diam!
Baca Juga: Tertangkap Sudah! 22 Tersangka Teroris, dengan Mata Tertutup, Tangan Diborgol dan Kaki Dirantai
Baca Juga: Protes Perlakuan Tak Menyenangkan dari Oknum Pengawal KKP, Jurnalis Situbondo Gelar Aksi Solidaritas
Ternyata sebelumnya para terduga teroris Kelompok Fahim sudah melakukan pelatihan di sekitar Gunung Bromo, Jawa Timur.
22 terduga teroris di sejumlah wilayah Jawa Timur yakni Sidoarjo, Surabaya, Mojokerto, Kediri, Malang dan Bojonegoro.
Dan yang lebih mengejutkan, Mereka sudah merencanakan aksi terorisme yang menebarkan rasa ketakutan dan kekhawatiran di masyarakat.
Salah satunya anggota Polri yang sedang bertugas dan bekerja di lapangan.
Baca Juga: Kejutkan Fans, Afgan Luncurkan Lagu Kolaborasi dengan Jackson Wang
Baca Juga: Dampak Buruk, dari Perkawinan Anak Dibawah Umur dan Ini Merupakan Bentuk Pelanggaran HAM
Informasi saat ini, pesawat yang membawa para terduga teroris itu tiba di Bandara Sukarno Hatta sekitar pukul 12.15 WIB.
Kedatangan mereka dikawal puluhan pasukan polisi bersenjata lengkap. Selanjutnya mereka dibawa tiga unit minibus menuju rumah tahanan (Rutan) Cikeas untuk penyidikan lebih lanjut.
Sejumlah barang bukti diamankan berupa 50 butir peluru 9 mm, satu pistol rakitan jenis FN, empat bendera daulat warna hitam dan putih, delapan buah pisau, dua buah samurai, golok, hingga senjata tajam berbentuk busur.
Dan tiga dari 22 terduga teroris itu merupakan pimpinan dari Kelompok Fahim.
Tiga orang itu diturunkan paling akhir dari pesawat di Bandara Soekarno Hatta, yakni AY alias AZ, F alias AU dan UBS alias F.
Dan ternyata UBS alias F adalah Fahim, sehingga sering disebut Kelompok Fahim.***