Pakar Soroti Ekspresi Presiden Jokowi Saat Menyebutkan 'Pertamax', Singgung Ada Kemarahan di Baliknya

20 April 2022, 19:00 WIB
Pakar Soroti Ekspresi Presiden Jokowi Saat Menyebutkan 'Pertamax', Singgung Ada Kemarahan di Baliknya /Tangkapan layar/YouTube Sekretariat Presiden/

KABAR BESUKI – Sosok pakar mikro ekspresi Poppy Amalya menyoroti Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat siaran pers soal kebijakan baur yang berdampak bagi banyak orang.

Siaran pers Presiden Jokowi menjadi sorotan bagi masyarakat Indonesia, terutama mengenai kebijakan baru yang tentunya berdampak pada kehidupan banyak orang.

Suasana tegang terbentuk karena fokus kamera pada orang-orang yang sedang mencatat poin-poin penting percakapan ini di sela sela yang diberikan oleh Pak Jokowi.

Baca Juga: Cak Imin Sebut Usul Penundaan Pemilu Demi Menolong Ma’ruf Amin, Jubir Wapres: Itu Hanya Kelakar

Presiden Jokowi menambahkan kata ‘hati-hati’ sebelum jeda lagi dalam percakapannya yang menjadi fokus dan pertanyaan lanjutan terkait kebijakan ‘Pertamax’ yang baru.

Saat itu, Presiden Jokowi mengangkat tangan dengan tepukan ringan yang menggambarkan penekanan kata Pertamax.

Menanggapi hal tersebut, Poppy Amalya sebagai pakar mikro ekspresi menganalisis ekspresi Presiden Jokowi terkait kebijakan Pertamax.

Baca Juga: Dirjen Kemendag Jadi Tersangka Mafia Minyak Goreng, Arief Poyuono: Pasti Ada Cawe-cawe Menterinya

Dalam video tersebut, ekspresi tokoh politik Gubernur DKI Jakarta ke-14 itu terlihat marah.

Poppy Amalya menjelaskan, hal itu berarti Presiden Joko Widodo menyayangkan kebijakan Pertamax yang tidak ada komunikasi dan sikap saling mengunci tangan menunjukkan bahwa ia sangat peduli dengan rakyat.

“Apabila pada suatu pernyataan gestur tubuh memberikan pengulangan atas kalimat yang barengan, itu menandakan ada penekanan pentingnya kalimat tersebut,” kata Poppy Amalya.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN PT Biofarma Persero, Ini Persyaratannya dan Ketentuannya!

Menurut Poppy Amalya, Presiden Jokowi selalu terlihat marah, terutama saat menutup mulutnya sambil mengatupkan bibirnya.

“Pak Jokowi cukup berhati-hati pada saat mengeluarkan sebuah statement dan ada kemarahan. Lalu kemarahannya bukan karena Pertamax saja tapi ada kalimat sebaiknya menteri mengeluarkan pernyataan kepada rakyat, ada perubahan kebijakan,” tutur Poppy Amalya.

Ekspresi yang sekilas terlihat seperti senyuman, ternyata merupakan bentuk kemarahan.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: YouTube Poppy Amalya

Tags

Terkini

Terpopuler