Bjorka Klaim Bobol Data Pribadi Presiden Jokowi, Kasetpres: Itu Informasi Bohong

11 September 2022, 14:18 WIB
Bjorka Klaim Bobol Data Pribadi Presiden Jokowi/ /instagram @jokowi/

KABAR BESUKI – nama hacker Bjorka saat ini tengah hangat jadi perbincangan publik usai mengaku telah meretas dokumen rahasia dari Badan Intelijen Negara (BIN) untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menanggapi hal tersebut, Kepala Sekretariat Negara (Kasetpres) Heru Budi membantah tegas bahwa surat dan dokumen untuk Presiden Jokowi bocor di dunia maya.

Heru menegaskan bahwa tidak ada dokumen atau surat-surat milik Presiden Jokowi yang bocor ke publik.

Baca Juga: Tepis Tuduhan Bharada E, Ferdy Sambo Bantah Tegas Ikut Serta dalam Penembakan Brigadir J

“Pihak sekretariat negara akan menyampaikan, tidak ada isi surat-surat yang bocor,” ujar Heru seperti dikutip dari Antara.

Menurut Heru, pernyataan Bjorka yang mengklaim telah membobol data pribadi Presiden Jokowi hanyalah informasi bohong.

Heru mengatakan bahwa informasi yang menyebutkan surat berlabel rahasia dari BIN dan surat lainnya untuk Presiden Jokowi bocor di forum peretas itu informasi bohong.

Adapun beredarnya informasi bohong tersebut,               Heru mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan Bjorka merupakan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Baca Juga: Airlangga Hartarto Dijadwalkan Bertemu dengan Pimpinan PDIP Puan Maharani

“Saya tegaskan adalahh itu sudah melanggar hukum UU ITE, saya rasa pihak penegak hukum akan memproses secara hukum dan mencari pelakunya,” ujar Heru.

Sama halnya dengan Kasetpres, pihak BIN juga memastikan bahwa saat ini seluruh dokumen lembaganya dan presiden masih terlindungi dengan baik.

Peretasan yang dilakukan oleh seseorang dengan nama akun Bjorka iitu ditegaskan hanya berita bohong atau hoax.

“Sampai saat ini masih aman, kita tetap berupaya karena inii user kita, tentu saja segala apa yang menjadi dokumen atau surat-surat penting lainnya itu harus betul-betul terlindungi,” kata juru bicara BIN, Wawan seperti dikutip dari PMJNews.

Wawan menegaskan bahwa BIN selalu memperkuat sistem keamanan sibernya dengan sistem enkripsi yang terus diperbarui.

Baca Juga: Prabowo Subianto Nyatakan Siap Jadi Capres di 2024: Itu Tugas Suci

Pengamanan bahkan semakin diperketat dengan sistem persandian yang diklaimnya sulit untuk diretas orang lain.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: PMJNews antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler