KABAR BESUKI – Microsoft sebagai salah satu perusahaan IT ternama di dunia baru-baru ini telah merilis laporan Digital Civility Index (DCI) 2020, yang mengukur mengenai tingkat kesopanan warganet secara global di dunia maya.
Data laporan DCI 2020 yang dirilis oleh Microsoft diperoleh melalui survei yang mencakup 16.000 responden di 32 negara sepanjang April hingga Mei 2020 lalu.
“Studi tahunan kesopanan digital ini penting untuk meningkatkan kesadaran dan mendorong interaksi positif secara online,” kata Liz Thomas selaku Regional Digital Safety Lead Asia-Pacific Microsoft sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Mashable SE Asia.
Adapun metode penelitian yang dilakukan oleh Microsoft untuk laporan DCI 2020 bersifat kuantitatif dengan menggunakan pengukuran skala dari angka nol hingga 100.
Berdasarkan laporan Microsoft, Singapura kembali menduduki peringkat pertama sebagai negara dengan tingkat kesopanan warganet tertinggi di Asia, sekaligus menempati urutan keempat untuk level dunia.
Sementara itu, Indonesia menempati posisi terakhir secara regional, turun empat peringkat dari yang semula berada di posisi ke-29 menjadi 32. Poin DCI yang diperoleh Indonesia juga ikut memburuk dari yang semula 68 menjadi 76.
Baca Juga: Kerumunan Sambut Kedatangan Jokowi di NTT, Dr. Tirta: Edukasi Covid Dominan di Kota Besar Pulau Jawa
Menariknya, warganet berusia remaja tidak memberikan kontribusi apapun terhadap skor Indonesia dalam peringkat DCI 2020, melainkan hal tersebut justru dilakukan oleh orang dewasa yang memberikan surplus 16 poin.