Wagub DKI: Anies Sebagai Presiden Pilihan Anak Muda Mengalahkan Prabowo dan Sandiaga, Terlalu Berlebihan

- 23 Maret 2021, 21:58 WIB
foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
foto: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan /Prasetyo Bagus P/ /Instagram/@aniesbaswedan

KABAR BESUKI - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menempatkan Anies Baswedan sebagai presiden pilihan anak muda Indonesia mengalahkan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, terlalu berlebihan.

Riza menilai hal tersebut terlalu berlebihan, sebab menurutnya pemilihan presiden (pilpres) yang merupakan hajatan nasional lima tahunan itu masih lama akan digelar yakni pada 2024 dan sekarang ini bukan waktu yang tepat membicarakan hal itu.

"Ini Maret 2021. Terlalu berlebihan, terlalu jauh, terlalu dini, terlalu cepat, terlalu prematur kalau kita bicara pilpres," kata Riza di Jakarta, Selasa 23 Maret 2021.

Baca Juga: Kembali Terulang, Ribuan Rumah Terbakar di Kamp Rohingya Menambah Beban Ketika Pandemi

Baca Juga: Berapa Lama Waktu Tidur yang Baik? Berikut Waktu Tidur yang Baik Berdampak pada Kesehatan dan Aktivitas

Baca Juga: Masalah Pembunuhan di Tempat SPA, Polisi: Masih Diselidiki dan Tidak Akan Berkomentar Banyak

Sebelumnya, survei Indikator Politik Indonesia yang menyasar anak muda usia 17 hingga 21 tahun itu, menyebutkan, elektabilitas Anies Baswedan yang mencapai 15.2 persen.

Melampaui dua tokoh dari Gerindra yakin Prabowo Subianto yang hanya meraih dukungan sebesar 9.5 persen dan Sandiaga Uno dengan dukungan 9,8 persen.

Ketimbang bicara pemilihan presiden, Riza mengajak semua kepala daerah yang masuk bursa Pilpres 2024 ini untuk bekerja lebih sungguh-sungguh demi mensukseskan berbagai program pembangunan di daerahnya masing-masing.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah