Duka KRI Nanggala-402: Sahur Nasi Pecel dan Dikenal Humoris, Suheri Terbiasa Tangani Senjata Khusus Torpedo

- 26 April 2021, 21:21 WIB
Ilustrasi latihan penembakan torpedo/pixabay/WikiImages
Ilustrasi latihan penembakan torpedo/pixabay/WikiImages //Aini/

Baca Juga: Ingin Ginjalmu Bersih dari Kotoran? Inilah 8 Minuman Alami Pembersih Ginjal Agar Tetap Sehat dan Bersih

Sahur Nasi Pecel

Perlu diketahui, Suheri meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Anak pertamanya seorang perempuan sedang menempuh pendidikan S-3 di Thailand, anak keduanya laki-laki bekerja dan berkuliah S-2 di Universitas Widya Mandala dan anak bungsunya juga laki-laki bersekolah di SMP Muhammadiyah 5 Surabaya.

Istri Suheri, Siti Nurbaya, terisak saat melihat karangan bunga ucapan duka cita dari banyak pihak. Ia seolah tak menyangka nama yang ada di papan karang bunga tersebut adalah nama suaminya.

Anak kedua Suheri, Fahmi Abzul Aziz, mengaku tak mendapat firasat apa-apa. Ia teringat Minggu malam, atau Senin dini hari saat santap sahur bareng keluarga juga tak ada pesan khusus yang tersirat.

"Saat itu, ayah, ibu, saya dan adik sahur bareng. Ayah sempat minta nasi pecel dan waktu itu memang sahurnya pecel," kata Fahmi.

Baca Juga: Penasaran Isi Instagram Doi? Berikut 3 Cara untuk Melihat Story Instagram Tanpa Ketahuan

Ia hanya teringat pesan ayahnya yang izin akan berlayar bersama kapal selam KRI Nanggala-402 dan berjanji akan kembali ke rumah pada Sabtu, 1 Mei 2021.

Diakuinya, ayahnya yang dikenal humoris atau sering bercanda, selama beberapa hari terakhir menjadi lebih diam. Namun ia tak menaruh firasat karena mungkin menganggap sang ayah hanya kecapekan, ditambah sedang berpuasa.

Sama seperti harapan sang kakek, ia berharap evakuasi jalan terus dan ayahnya ditemukan dalam kondisi apapun.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini