Setelah Joe Biden, Kini Indonesia Menyetujui dan Dukung Penghapusan Hak Paten Vaksin Covid-19

- 8 Mei 2021, 23:22 WIB
Indonesia mendukung pengabaian hak paten vaksin Covid-19 untuk mendongkrak kapasitas produksi vaksin global
Indonesia mendukung pengabaian hak paten vaksin Covid-19 untuk mendongkrak kapasitas produksi vaksin global /@Menlu_RI/Twitter

KABAR BESUKI – Beberapa waktu lalu, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendukung dan menyatakan bahwa hak paten terhadap vaksin Covid-19 harus dihapuskan.

Pernyataan tersebut muncul dikarenakan Biden merasa bahwa hak paten terhadap vaksin mengakibatkan negara lemah (miskin) tidak mendapatkan vaksin yang semestinya.

Pemerintah Indonesia melalui Mentri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menyatakan bahwa Indonesia juga mendukung penghapusan hak paten terhadap vaksin Covid-19.

Baca Juga: Dul Jaelani Izin Minta Kawinin Tissa Biani, Maia Estianty: Waduh Kebelet Coy

“Ini adalah salah satu bentuk upaya kolaborasi dunia untuk meratakan jalan bagi akses vaksin yang setara bagi semua negara,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Twitter, Sabtu 8 Mei 2021.

Bukan tanpa alasan, Indonesia mendukung penghapusan paten vaksin Covid-19 guna mendorong kapasitas produksi dunia terhadap vaksin, sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Antara.

Untuk terus menindaklanjuti upaya pemenuhan vaksin bagi semua negara, Menlu RI akan kembali memimpin pertemuan COVAX AMC Engagement Group pada 17 Mei mendatang.

Baca Juga: 4 Zodiak yang Punya Otak Cemerlang, Waspada Bahkan Bisa Mengakali Anda dengan Tipuan Ini

Kelompok tersebut merupakan forum negara-negara berkembang dan kurang berkembang (AMC) dengan negara donor untuk pengadaan dan distribusi vaksin bagi negara AMC.

Halaman:

Editor: Prasetyo Bagus Pramono

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

x