Menteri BUMN Pastikan Pecat Direksi Kimia Farma Diagnostika Atas Kasus Penggunaan Antigen Bekas

- 16 Mei 2021, 12:31 WIB
Menteri BUMN Erick Tohir.
Menteri BUMN Erick Tohir. /@ericktohir/Instagram.com

KABAR BESUKI - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir pastikan pecat seluruh direksi Kimia Farma Diagnostika (KFD) sebagai tindak lanjut atas kasus penggunaan alat tes antigen bekas yang terjadi di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, beberapa waktu lalu.

Secara tegas, menurut Menteri BUMN, apa yang terjadi di Kualanamu adalah persoalan yang harus direspons secara profesional dan serius.

Setelah melakukan penilaian secara terukur dan berlandaskan semangat good corporate governance, langkah tegas mesti diambil.

Baca Juga: Ahmad Dhani Tanggapi Keinginan Dul Jaelani Menikah Muda: Serasi Seperti Saya Sama Teh Mulan

"Setelah melakukan pengkajian secara komprehensif, langkah (pemberhentian) ini mesti diambil. Selanjutnya, hal yang menyangkut hukum merupakan ranah dari aparat yang berwenang," kata Erick Thohir dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu 16 Mei 2021.

Dilansir Kabar Besuki dari Antara, seluruh BUMN terikat pada kesepakatan bersama untuk bertindak profesional sesuai dengan core value yang dicanangkan, yakni amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.

Apa yang terjadi di kasus Kualanamu dinilai bertentangan dengan core value tersebut.

Baca Juga: Harga Emas Edisi Minggu 16 Mei 2021 Terpantau Naik, Inilah Ringkasan Harga Mulai dari 0.5 hingga 1000 Gram

"Karena memang sudah tak sejalan dengan core value tersebut maka tidak memandang siapa dan apa jabatannya, kami persilakan untuk berkarier di tempat lain," kata Erick Thohir.

Halaman:

Editor: Prasetyo Bagus Pramono

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini