Network
KABAR BESUKI – Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan membongkar ‘sesuatu’ yang terjadi di balik adanya vaksin Covid-19 yang berbayar.
Bahkan Mahfud MD melalui cuitannya di akun media sosial pribadinya menyebutkan bahwa TNI, Polri, dan BIN ikut turun tangan.
Mahfud MD menjelaskan asal mula ide vaksin berbayar. Ide ini muncul dari keterbatasan akses vaksin, TNI, Polri bahkan BIN sudah masuk, namun akses vaksin masih terhambat.
Baru-baru ini, vaksin berbayar ini dikritik oleh sejumlah besar kelompok masyarakat, dan akhirnya Presiden Jokowi membatalkan vaksin berbayar tersebut.
Baca Juga: Jokowi Minta Agar Stok Vaksin Cadangan Sebanyak 19 Juta Dosis Segera Dihabiskan
Sekarang keputusan Jokowi membingungkan, tahukah Anda mengapa model politik jika banyak protes presiden hanya membatalkannya.
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menanggapi keputusan Presiden Jokowi yang membatalkan vaksin berbayar.
Menurutnya, pada prinsipnya vaksin itu gratis, namun kendala di lapangan memunculkan ide vaksin berbayar.
Mahfud MD mengatakan Awalnya, ide vaksin berbayar muncul karena varian Delta dari ledakan Covid-19.
