Siti Fadilah Supari Minta Anies Baswedan Buktiin Soal Kasus Covid-19 di Jakarta Katanya Menurun: Apa Buktinya

- 10 Agustus 2021, 18:03 WIB
Siti Fadilah Supari Minta Anies Baswedan Buktiin Soal Kasus Covid-19 di Jakarta Katanya Menurun: Apa Buktinya
Siti Fadilah Supari Minta Anies Baswedan Buktiin Soal Kasus Covid-19 di Jakarta Katanya Menurun: Apa Buktinya /Siti Fadilah Supari/Instagram.com/@siti_fadilah_supari

KABAR BESUKI – Mantan Menteri Kesehatan RI Siti Fadilah Supari minta Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta untuk buktikan soal kasus Covid-19 di Jakarta yang katanya menurun.

Siti Fadilah Supari buka suara soal kinerja dua pimpinan dalam penanganan Covid-19.

Selain memuji Jokowi yang baik soal penanganan, Siti Fadilah Supari  jugamenanyakan apakah Anies Baswedan berhasil.

Mantan menteri kesehatan pada masa Presiden SBY itu mengatakan, seharusnya fokus pada penghapusan angka kematian akibat Covid-19 jika pemerintah tidak dapat mengantisipasi dan memprediksi kapan pandemi akan terulang kembali.

Siti Fadilah Supari menyoroti pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bahwa jumlah kasus Covid-19 di DKI Jakarta belakangan ini menurun.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Ungkap Fakta Mencengangkan di Balik Pandemi Covid-19 dan Pengalaman Protes pada WHO

Siti Fadilah Supari merasa tak puas dengan penjelasan Anies Baswedan, penurunan kasus Covid-19 di Jakarta merupakan dampak dari penerapan PPKM.

Menurut Siti Fadilah Supari, hal tersebut hanyalah hipotesis Anies Baswedan belaka.

Siti Fadilah Supari mengatakan untuk mengetahui jumlah kasus yang menurun, harus diselidiki dengan benar, tanpa menggunakan asumsi apa pun.

“Saya dengar kemarin Gubernur Anies, dia dengan happy klaim berhasil. Sekarang apa buktinya bapak berhasil. Kan turun katanya, apakah tracing Anda juga turun? iya turun. Kalau turun ya pasti itunya turun. Nggak ada tracing, ya nggak ada kasus,” tutur Siti Fadilah Supari, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari YouTube Karni Ilyas Club.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Merasa Heran Kenapa Kasus Covid-19 Masih Tinggi Padahal PPKM Dianggap Sukses

Di sisi lain, Siti Fadilah Supari memuji keputusan Jokowi yang memutuskan untuk tidak mengambil langkah lockdown.

Menurutnya, Jokowi sudah tepat lho, menempuh kebijakan pembatasan dengan skema PPKM atau PSBB.

Dia mengatakan orang tidak tahu bahwa jika Indonesia dikurung, akan ada konsekuensi bagi pemerintah untuk tunduk pada kekuatan dan skenario global.

“Lockdown itu sakit loh untuk suatu negara maju sekalipun. Saya senang dengan pak Jokowi tak pilih lockdown walaupun didemo. Orang yang demo nggak tahu lockdown itu artinya kita seratus persen tunduk dengan mereka,” tutur Siti Fadilah Supari.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Merasa Aneh dengan Covid-19 Akhir-akhir Ini: Mestinya Perjalanannya Tidak Seperti Itu

Yang dimaksud Siti Fadilah Supari adalah kekuatan dunia yang bisa mengendalikan ekonomi dan politik di masa pandemi ini.

Menurut penjelasan Siti Fadilah Supari, jika Indonesia ditutup, berarti Indonesia akan melepaskan kekuatan ini.

Oleh karena itu, Indonesia tidak memiliki kekuatan untuk menolak skenario apa pun yang diinginkannya.

Presiden Jokowi mengambil kebijakan pembatasan bentuk PSBB, sebenarnya sudah sesuai dengan karakter masyarakat Indonesia.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: YouTube Karni Ilyas Club


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah