Tangan Danu Sempat Digigit Anjing Pelacak, Apakah Ada Hubungan Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang?

- 1 Oktober 2021, 07:55 WIB
Tangan Danu Sempat Digigit Anjing Pelacak, Apakah Ada Hubungan Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang?
Tangan Danu Sempat Digigit Anjing Pelacak, Apakah Ada Hubungan Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang? /

KABAR BESUKI - Baru-baru ini Yosef, Yoris dan Danu kembali dipanggil polisi untuk dimintai keterangan.

Sudah sebulan lebih dari tanggal 18 Agustus 2021 setelah kejadian pembunuhan polisi masih belum mendapatkan siapa yang benar-benar terbukti bersalah, dan siapa pelaku yang sebenarnya.

Pembunuhan di Subang ini melibatkan 2 korban yaitu Tuti dan Amelia Mustika Ratu.

Baca Juga: Ketua Umum Cyber NKRI Adukan Akun YouTube ke Polisi, Berawal dari Saling Balas Konten

Hingga saat ini kasus tersebut masih belum menemui titik terang siapa saja yang menjadi pelakunya.

Kali ini ada bukti baru yang membingungkan warganet, mengapa alat bukti ini mengarah pada Yosef dan Danu.

Sebelumnya polisi sudah menemukan bukti fisik puntung rokok di sekitar lokasi kejadian, saat dilakukan tes DNA rokok tersebut adalah milik Danu, dan diketahui sebelumnya bahwa tangan Danu juga digigit anjing milik polisi.

Sedangkan bukti lain juga ada banyak sidik jari Yosef di lokasi tempat kejadian perkara, dan jaket Yosef juga terlihat ada bekas bercak darah.

Baca Juga: HP Amel-Tuti Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Berhasil Dilacak Polisi, Akhirnya Terungkap Hal Ini

Lalu apakah ada kemungkinan mereka adalah pelaku utamanya? Ini menurut Danu tentang putung rokok yang ditemukan di lokasi kejadian.

Danu mengatakan bahwa terakhir kalinya datang ke TKP pada hari Sabtu. Namun sebelumnya kedua korban dan Danu juga keluar untuk pergi kerumah Yoris.

Danu mengaku saat terakhir bertemu dengan kedua korban ia ngeliwet bareng di rumah Yoris di tanggal 17 Agustus 2021.

Baca Juga: Ustadz Alfian Tanjung Beberkan Indikasi Kuat Kebangkitan PKI di Tanah Air, Begini Penjelasannya

Lalu menurut Saintifik ternyata sidik jari itu tidak akan menempel pada kain, tapi bisa menempel dibenda-benda lainnya. Dapat muncul antara 5-6 jam.

Namun Yosef mengaku pergi kerumah Mimin sekitar pukul 21.00 Wib, dan kembali pukul 07.00 Wib. Jika dilihat dari sidik jari dapat hilang antara 5-6 jam seharusnya sidik jari Yosef di sekitar TKP juga sudah ikut hilang.

Namun mengapa hingga pukul 7 pun sidik jari Yosef masih banyak ditemukan di TKP?

Baca Juga: Polisi Melakukan Analisa dari Alat Telekomunikasi atau Hp Milik Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Berdasarkan Kuasa Hukum Yosef hal ini adalah wajar, karena Yosef juga tinggal di TKP dan memiliki banyak aktifitas yang ia lakukan.

Namun menurut saintifik seharusnya sidik jari tersebut sudah hilang jika 5-6 jam.

Dan bisa jadi diduga saat kejadian Yosef panik dan memegang barang-barang disekitar sehingga sidik jarinya banyak menempel pada barang-barang sekitar.

Lalu apakah benar tangan Danu sempat digigit anjing pelacak saat datang olah TKP? Danu juga membenarkan bahwa ia digigit anjing pelacak, pada saat itu ia melamun sehingga membuatnya kaget.

Baca Juga: Yoris dan Danu Kembali Dipanggil Polisi, Didampingi oleh Kepala Desa yang Merupakan Seorang Pengacara

Mengapa anjing pelacak mengigit tangan Danu? diduga ada aroma tubuh yang melekat di tempat kejadian perkara dan sama dengan milik Danu, bisa jadi hal ini menunjukkan bahwa ia terlibat dalam kasus tersebut.

Karena mengingat anjing pelacak adalah anjing polisi yang sudah terlatih untuk mengidentifikasi kebenaran.

Sebelumnya Danu juga sempat dicek polisi selama 3 hari dan tidak pulang kerumahnya.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Terkait

Terkini