Tanggapi Aksi Polisi yang Banting Mahasiswa Saat Demo, Refly Harun: Petugas Keamanan Gagal Mengamankan

- 14 Oktober 2021, 12:14 WIB
Tanggapi Aksi Polisi yang Banting Mahasiswa Saat Demo, Refly Harun: Petugas Keamanan Gagal Mengamankan
Tanggapi Aksi Polisi yang Banting Mahasiswa Saat Demo, Refly Harun: Petugas Keamanan Gagal Mengamankan /Tangkap Layar YouTube.com/Refly Harun

"Harusnya unjuk rasa itu dikawal dan bisa dengan damai. Caranya apa? Bernegosiasi. Misalnya kalau mau datang ke Kantor Bupati, menemui bupati, kenapa tidak misalnya disuruh masuk ke halaman, dilokalisir, silahkan sampaikan aspirasi demonstrasi, lalu beberapa perwakilannya disuruh menghadap untuk berdialog dengan Bupati kalau memang dibutuhkan seperti itu," katanya.

Baca Juga: Heboh Polisi Banting Mahasiswa yang Demo di Tangerang, Fadli Zon: Ini Masuk Kategori Police Brutality

Ketika polisi bertindak represif disebut karena adanya provokator, Refly Harun justru menanggap pentingnya fungsi pengamanan untuk memastikan tak ada provokator yang dianggap memicu kericuhan.

Refly Harun menegaskan, polisi harus bisa memastikan agar aksi demo tetap berjalan sesuai dengan alur konstitusionalnya.

"Orang bilang karena ada provokator, justru itulah fungsi pengamanan untuk memastikan tidak ada provokator yang bisa membuat aksi demonstrasi ini kemudian tidak berjalan pada alur konstitusionalnya," ujar dia.

Baca Juga: Polisi yang 'Smackdown' Mahasiswa Sudah Minta Maaf Sampai Salaman Cium Tangan ke Orang Tuanya

Meski demikian, Refly Harun tetap tak membenarkan sikap polisi yang membanting salah satu mahasiswa yang menjadi peserta aksi demo seperti yang terjadi kemarin.

Refly Harun juga meminta oknum polisi yang membanting mahasiswa saat aksi demo agar diberikan sanksi tegas, meski sudah ada permohonan maaf terhadap keluarga korban.

"Sekali lagi, ini tentu tidak bisa dibenarkan ada aksi unjuk rasa dengan membanting seperti ini. Untungnya, Polresta Tangerang cepat bertindak dan kemudian mempertemukan korban dan polisi yang membanting serta ada permohonan maaf. Tapi itu saja tidak cukup, tetap harus diberikan sanksi karena kelakuan seperti itu sudah berulang-ulang dalam menangani aksi demonstrasi," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Terkait

Terkini

x