KABAR BESUKI - Budayawan Betawi Ridwan Saidi turut menanggapi kontroversi vonis yang dijatuhkan kepada Habib Rizieq Shihab (HRS) oleh PN Jaktim.
Ridwan Saidi mengatakan bahwa dalam sejarah politik Indonesia, sejumlah tokoh agama pernah mengalami kriminalisasi tanpa dasar yang jelas.
"Sebenernya di dalam sejarah politik Indonesia, hal begini bukan baru ya. Kalau dikata keberuntungan, masa lalu politikus Indonesia lebih parah karena penangkapan-penangkapan itu nggak ada interogasi, dibui saja, disimpen saja, dan disiksa," kata Ridwan Saidi sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Refly Harun pada Jumat, 15 Oktober 2021.
Ridwan Saidi menjelaskan di masa Orde Lama, banyak tokoh Partai Masyumi yang menjadi korban kriminalisasi aparat karena persoalan politik.
Beberapa tokoh Partai Masyumi dijebloskan ke dalam penjara tanpa adanya kejelasan durasi masa tahanan, bahkan tanpa dasar hukum yang kuat.
"Mereka dijebloskan ke dalam penjara tanpa kurun waktu yang pasti, tanpa kurun waktu yang jelas," ujarnya.
Ridwan Saidi menilai, kriminalisasi tokoh agama (khususnya tokoh agama Islam) yang dilakukan oleh sebuah rezim menandakan sebuah keletihan dari rezim itu sendiri.