KABAR BESUKI – Relawan Jokowi Prabowo (JokPro) DKI Jakarta baru-baru ini mendeklarasikan dukungan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk maju di ajang Pilpres 2024.
Diusungnya kembali Presiden Jokowi di Pilpres 2024 ini bertujuan untuk meneruskan program kerja yang belum terealisasikan, seperti halnya pemindahan ibu kota baru.
Selain itu, relawan JokPro juga mengatakan bahwa duet antara Jokowi-Prabowo ini bertujuan untuk menghindari adanya ekstrim politik di masing-masing pendukung.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Minta Samakan Harga PCR dengan India 96 Ribu Saja, Netizen: Cari Modal untuk Pemilu
Majunya Jokowi-Prabowo di ajang Pipres 2024 ini diharapkan bisa meningkatkan persatuan masyarakat Indonesia.
Namun sayangnya, deklarasi dari relawan Jokpro itu justru menuai kritikan dari berbagai pihak. Pasalnya, deklarasi tersebut sama saja mendukung Presiden Jokowi untuk menjabat tiga periode.
Kritik mengenai deklarasi JokPro ini juga disampaikan oleh pengamat politik Rocky Gerung. Menurut Rocky Gerung, mendeklarsikan Jokowi-Prabowo untuk maju di Pilpres 2024 merupakan ide yang sangat konyol.
“Ini juga ide konyol sebetulnya itu, karena seolah-olah Jokowi dan Prabowo memecah belah bangsa makanya perlu disatukan,” kata Rocky Gerung seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube Refly Harun pada 26 Oktober 2021.