KABAR BESUKI - Pakar hukum tata negara Refly Harun turut menanggapi insiden Wadas, Purworejo, Jawa Tengah yang kini mulai menyeret nama Ganjar Pranowo di baliknya.
Refly Harun menyebut insiden Wadas bisa menjadi batu sandungan bagi Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
Refly Harun mengatakan bahwa insiden Wadas menjadi momentum bagi lawan politik Ganjar Pranowo tak terkecuali dalam internal PDIP untuk menjegal langkah Gubernur Jawa Tengah itu di ajang Pilpres 2024.
"Sekarang ada momentum ya untuk mengarahkan peluru ke Ganjar Pranowo yang disebut-sebut menjadi calon presiden tetapi juga masih bermasalah di internal PDIP sendiri," kata Refly Harun sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Refly Harun pada Jumat, 11 Februari 2022.
Sebagaimana diketahui, Ganjar Pranowo disebut-sebut mengalami 'perang dingin' dengan Puan Maharani dalam internal PDIP.
Bahkan, Megawati Soekarnoputri selaku ibunda dari Puan Maharani sempat disebut-sebut menebar psywar terhadap Ganjar Pranowo dalam sebuah pidatonya pada pertengahan 2021 lalu.
Akibat 'perang dingin' dari kedua kubu tersebut, kader PDIP seolah terpecah menjadi dua kelompok hingga saat ini.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut Tragedi Wadas Sebagai Hoax, Rocky Gerung: Dia Menghina Pers