Era New Normal, Jumlah Pesantren Tangguh di Jatim Terus Bertambah

- 11 Juni 2020, 09:18 WIB
Gubernur Jatim Meresmikan Pesantren Tangguh di Pesantren Darul Ulum Gersempal Omben, Sampang, Madura
Gubernur Jatim Meresmikan Pesantren Tangguh di Pesantren Darul Ulum Gersempal Omben, Sampang, Madura /

KABAR BESUKI -Penyiapan pesantren tangguh menghadapi era new normal jelang kembalinya para santri terus dilakukan di Jawa Timur.

Sudah banyak pesantren di kabupaten/kota di Jawa Timur yang disiapkan sebagai pesantren tangguh bersama TNI – Polri dan juga pemerintah provinsi.

Diawali Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri, Pondok Pesantren Darussalam Gontor, Pondok Pesantren Darul Ulum Garsempal Omben Sampang.

Baca Juga: DPRD Kabupaten Banyuwangi Gelar Sosialisasi Penguatan Regulasi Daerah

Selanjutnya, Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang, juga Pondok Pesantren Al – Falah Jeblog Talun Blitar dan sebagainya. Tetapi peran dan inisiatif pondok pesantrenlah yang paling menentukan percepatan berdirinya pesan tren tangguh ini.

Pondok pesantren tersebut telah menyiapkan kondisi pesantrennya aman dari penyebaran covid-19. Mulaidari kebersihan, penyiapan layanan kesehatan, penerapan protocol kesehatan, hingga protocol kegiatan belajar mengajar di pesantren selama masa pandemi.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, 21 persen total pesantren di Indonesia ada di Jawa Timur. Satu pesantren ada yang santrinya mencapai puluhan ribu.

Sebut saja Pesantren Lirboyo, jumlah santrinya mencapai 28 ribu. Pesantren Gontor juga puluhan ribu santrinya. Sehingga jelang kembalinya santri belajar di pesantren, maka sangat penting dilakukan penyiapan protocol kesehatan, apakah disebut Pesantren Tangguh atau yang lainnya.

“Maka pencegahan yang paling efektif adalah kedisiplinan dalam menerapkan protocol kesehatan,” kata Gubernur Khofifah di peresmian pesantren tangguh Darul Ulum Gersempal Omben – Sampang, Rabu (10/6/2020).

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto


Tags

Terkini