Rektornya Dituduh Rasis Soal Wanita Berjilbab ‘Orang Gurun’, Pihak ITK: Tidak Ada Hubungannya dengan Jabatan

- 1 Mei 2022, 06:00 WIB
Rektornya Dituduh Rasis Soal Wanita Berjilbab ‘Orang Gurun’, Pihak ITK: Tidak Ada Hubungannya dengan Jabatan
Rektornya Dituduh Rasis Soal Wanita Berjilbab ‘Orang Gurun’, Pihak ITK: Tidak Ada Hubungannya dengan Jabatan /Twitter @maspiyuaja

KABAR BESUKI – Institut Teknologi Kalimatan (ITK) buka suara mengenai kontroversi Rektor Prof Budi Santoso Purwokartiko yang dituduh rasis soal pernyataannya.

Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Prof Budi Santoso Purwokartiko menjadi sorotan karena terlihat membuat hinaan rasis dan caci maki di salah satu unggahan Facebook miliknya.

Bahkan Prof Budi Santoso Purwokartiko juga dilaporkan ke Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dan Direktur Utama LPDP Andin Hadiyanto.

Institut Teknologi Kalimantan (ITK) juga angkat bicara terkait kontroversi yang dilontarkan salah satu Rektor.

Baca Juga: Berkat Anies Baswedan Sirkuit Formula E Selesai, Giring Ganesha Akan Disiapkan Lahan untuk Ngangon Kambing

Mereka mengatakan tulisan Prof Budi Santoso Purwokartiko yang menyebut hijab peserta beasiswa LPDP perempuan adalah tulisan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan ITK.

Untuk itu, ITK juga meminta agar berbagai pihak, termasuk media, tidak lagi menyebut nama lembaga dalam hal ini.

Mereka diminta klarifikasi langsung ke Prof Budi Santoso Purwokartiko.

“Terkait dengan pemberitaan tentang tulisan Prof. Budi Santosa Purwakartiko oleh salah satu media online yg kemudian tersebar ke berbagai kanal media online lainnya dan mendapat tanggapan dari para netizen. Dengan ini, kami informasikan bahwa, tulisan Prof. Budi Santosa Purwakartiko tersebut merupakan tulisan pribadi dan tidak ada hubungannya dengan jabatan beliau sebagai rektor ITK. Oleh karena itu, mohon pemberitaan dan komentar lebih lanjut baik oleh media maupun para netizen tidak mengaitkan dengan institusi ITK, dan awak media atau para netizen dpt langsung berkomunikasi dengan beliau. Demikian untuk mendapatkan perhatian dari media dan para netizen,” bunyi pernyataan dari pihak ITK.

Baca Juga: Lirik Lagu Tampar Dipopulerkan oleh Juicy Luicy Resmi Dirilis 29 April 2022

Sebelumnya, media sosial dihebohkan oleh dugaan Rektor Institut Teknik Kalimantan, Prof Budi Santoso Purwokartiko.

Dugaan pernyataan Profesor Budi Santoso Purwokartiko itu dinilai memiliki kecenderungan rasis, terutama di bagian ‘mahasiswa tutup kepala seperti manusia gurun’ soal wanita berjilbab.

Publik mempertanyakan diksi yang dipilih Profesor Budi Santoso Purwokartiko dalam status Facebook-nya.

Diketahui, ia menulis kalimat 'mahasiswa menutupi kepala mereka seperti orang gurun'.

Pernyataan yang konon Prof Budi Santoso Purwokartiko itu diduga ditulis pada Rabu, 27 April 2022.

Baca Juga: Dokter Tifa Disebut Pasien RSJ yang Kabur dan Semprot Buzzer: Fitnah Biadab

Dalam penelitian lebih lanjut, diduga tulisan Prof Budi Santoso Purwokartiko itu untuk beberapa mahasiswa yang akan mengikuti seleksi beasiswa LPDP.

Awalnya, diduga Prof Budi Santoso Purwokartiko menceritakan pengalamannya dalam wawancara dengan beberapa mahasiswa yang dibiayai pemerintah untuk belajar di luar negeri.

Dalam paragraf ini, pilihan diksi Prof Budi Santoso Purwokartiko akan terkait dengan ‘menutup kepala seperti orang gurun’.

Pada bagian tersebut lah yang telah dikritik oleh banyak orang.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Twitter @maspiyuaja Twitter @ITK_Official_


Tags

Terkait

Terkini