Kasus Subang Terbaru: Pelaku Diduga Menguasai Ilmu Forensik, Alasan Sampai Sekarang Belum Terungkap

KABAR BESUKI - Meninggalnya ibu dan anak di Subang, Jawa Barat meninggalkan duka yang mendalam bagi para kerabat dan juga keluarga dekatnya.

 

Pembunuhan yang sudah merenggut nyawa Tuti dan Amel hingga sampai saat ini belum menemukan titik terang yang berarti.

 

Bahkan kasus ini terkesan berjalan di tempat karena memang hingga sampai saat ini masih belum bisa mengungkap siapa pelaku yang tega membunuh keduanya.

 

Kasus di Subang memang sudah banyak yang menyoroti, terutama salah satu akun youTube yaitu Subang Hijau yang terus mengulik dan membahas kasus tersebut.

 

Baru-baru ini akun media sosial YouTube Subang Hijau mengunggah video yang membahas tentang tersangka, bahkan dalam judul video tersebut diberi nama Pelaku Paham Forensik.

 

Seperti dilansir Kabar Besuki dari YouTube Subang Hijau, dalam video tersebut membahas terkait dengan perilaku tersangka sekaligus alasan mengapa pelaku hingga saat ini masih belum tertangkap.

 

Namun, ini hanya merupakan dugaan dan bukan fakta, karena hanya pembahasan sebuah kasus yang dilihat dari sisi pandang pribadi yaitu pengunggah video itu.

 

Dalam pembahasan di video tersebut, pelaku diduga menguasai ilmu tentang forensik.

 

Ilmu forensik adalah bidang ilmu pengetahuan yang digunakan untuk membantu proses penegakan keadilan melalui proses penerapan ilmu atau sains dengan melakukan pengamatan dan pemeriksaan jenazah yang menjadi korban.

 

Pelaku dinilai menguasai ilmu forensik dikarenakan tidak adanya bukti sidik jari di area TKP atau Tempat Kejadian Perkara.

 

Ini yang memunculkan banyak spekulasi yang beredar di luaran sana mengenai si pelaku yang tahu mengenai ilmu forensik dan membuat kasus ini susah untuk terungkap. 

 

Disisi lain, ada yang lebih mengejutkan sekali perihal kedua jenazah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sempat dimandikan sebelum akhirnya dimasukkan ke dalam mobil.

 

Saat ditemukan, kedua jenazah sudah dimasukkan ke dalam bagasi mobil Alphar yang nota bene merupakan mobil pribadi dari Tuti dan Amalia.

 

Menurut YouTuber tersebut, ketika disandingkan dengan dugaan itu memang ada kaitannya, karena memandikan jenazah bisa menghilangkan sidik jari di tubuh korban.

 

Ia menilai, Itulah mengapa ada dugaan dan asumsi seperti itu di masyarakat. Inilah mengapa pelaku hingga detik ini masih belum terungkap.

 

Lanjut YouTuber tersebut memaparkan, bahwa hal ini disebabkan si pelaku diduga menguasai ilmu forensik untuk menghilangkan sidik jari yang menempel di tubuh korban.

 

Meskipun begitu pihak kepolisian masih terus berusaha untuk mengungkap fakta yang sebenarnya terjadi.

 

Selain itu, Polisi akan berhasil menangkap pelaku dan mengetahui motif pembunuhan tersebut. Sementara itu pihak keluarga tetap optimis bisa ditemukannya dan ditangkapnya tersangka.***