KABAR BESUKI – Shamsi Ali mengaku turut prihatis dan menyebut sikap uta Besar RI (Dubes) kurang terhormat soal Ustadz Abdul Somad (UAS) dideportasi dari Singapura.
Sebagai informasi, Ustadz Abdul Somad mengaku bahwa dirinya dideportasi dari negara tetangga, Singapura.
Namun, Ustadz Abdul Somad tidak tinggal diam setelah diusir dari Singapura tanpa alasan dan penjelasan yang jelas.
Karena itu, Ustadz Abdul Somad meminta parlemen menjelaskan kepada Dubes Singapura alasan dirinya dan rombongan diusir.
Shamsi Ali prihatin dengan tanggapan Dubes RI untuk Singapura terkait deportasi Ustaz Abdul Somad atau Ustadz Abdul Somad .
Sosok yang merupakan Imam dan Interfaith activist itu menanggapi imigrasi Singapura yang mendeportasi Ustadz Abdul Somad.
Baca Juga: Presiden Jokowi Berkunjun ke Space X, Indonesia Siap Jalin Kerja Sama dengan Elon Musk
Shamsi Ali merasa heran mengapa pihak pemerintah RI tidak bersikeras pergi ke Singapura soal pengusiran Ustadz Abdul Somad.
Karena itu, Shamsi Ali heran, sikap Dubes RI menanggapi pengusiran Ustadz Abdul Somad justru terkesan lemah.
“Harusnya ketika warganya, apalagi warga yang dikenal seperti UAS, diperlakukan tdk terhormat, pemerintah perlu meminta klarifikasi. Sikap Dubes seperti di bawah ini sikap yang kurang terhormat. Menyerah begitu saja…negara besar menjaga warganya,” tulis Shamsi Ali.
Baca Juga: Fadli Zon Geram Ustadz Abdul Somad Dideportasi dari Singapura Tanpa Alasan Jelas: Ini Penghinaan
Sebelumnya diberitakan, Ustadz Abdul Somad atau yang akrab disapa UAS bersama keluarga dan teman-temannya telah dideportasi oleh Imigrasi Singapura.
Dalam unggahan di Instagramnya, Ustaz Abdul Somad memperlihatkan dirinya di sebuah ruangan kecil sebelum dideportasi.
Menurut Ustadz Abdul Somad itu berada di dalam ruangan berukuran 1x2 meter seperti lapas imigrasi.***