UAS Malah Dibully Usai Diusir dari Singapura, Said Didu Murka: Miyabi Datang Kalian Dukung

Baca Juga: Mantan Jubir Satgas Covid-19 Meninggal Dunia, Menko PMK: Beliau Menderita Kanker, Selama Ini Selalu Ceria

Said Didu juga menyayangkan sikap sejumlah pihak yang diam saja mengenai sikap Kedutaan Besar Inggris di Jakarta yang mengibarkan bendera LGBT.

Menurutnya, sikap-siap sekelompok orang inilah yang dinilainya akan merusak Negara Kesatuan Republik indonesia (NKRI).

“Kedubes Inggris mengibarkan bendera LGBT dii Jakarta-kalian katakana bukan urusan kita, kalian mau hancurkan NKRI?” ucapnya.

Lebih lanjut, Said Didu juga menyayangkan sejumlah tokoh umat dan pejabat yang justru ikut menyerang UAS usai diusir dari Singapura.

Menurutnya, tindakan ini terkesan menunjukkan bahwa negara indonesia khususnya umat Islam sudah terpecah belah.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 22 Mei 2022: Nino Puji Reina yang Pengertian, Mama Sarah Suuzon dan Peingatkan Nino

“Awalnya saya menduga bahwa mrk menyerang UAS krn masalah politik dlm negeri, ternyata saat UAS berhadapan dg luar negeri (Singapura) malah diserang tokoh2 umat dan pjbt,” terangnya.

“Ini menunjukkan bhw bangsa kita (khususnya umat Islam) sdh terjadi perpecahan yang sangat dalam,” pungkasnya.***