Dari awal satu ekor Sapi yang mengalami, kemudian selang beberapa hari hampir seluruh kandang ternak Sapi yang akan dijualnya juga mengalami gejala tersebut.
"Selang 1-2 hari, hampir satu kandang Sapi berisi 9 ekor kena semua," tambahnya.
Baca Juga: Pemerintah Tegaskan Kebijakan Beli Miyak Goreng Pakai PeduliLindungi Bukan untuk Mempersulit Rakyat
Atas adanya gejala tersebut, langkah pengobatan diambilnya demi meminimalisir kerugian dari wabah PMK ini.
Puluhan juta ia keluarkan untuk merawat ternak Sapi yang saat itu mengalami gejala-gejala terkena PMK.
"Satu hari satu Sapi 2 kali suntikan, setiap satu suntikan Rp200.000, itu tinggal mengalikan saja mas, kalu 9 ekor saja berapa satu harinya," ungkap Suhadi.
Perawatan dan penyuntikan kepada Sapi terus dilakukan, penggunaan pakan dan juga pengecekan kesehatan juga terus dilakukan demi mengatasi kerugian yang lebih besar.
Bahkan menjelang Hari Raya Idul Adha ini tingkat penjualannya sudah menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Di tahun lalu, penjualan menjelang Hari Raya Idhul Adha Suhadi berhasil menjual setidaknya 25 ekor Sapi dalam waktu 1 minggu.
Baca Juga: UPDATE Hasil Badminton Malaysia Open 2022 32 Besar, The Daddies Sikat Wakil China