Kisruh Hak Siar BRI Liga 1, Hotman Paris Sebut Hal Ini Bisa Jadi Skandal Besar Sepak Bola Indonesia

- 9 Desember 2021, 06:30 WIB
Kisruh Hak Siar BRI Liga 1, Hotman Paris Sebut Hal Ini Bisa Jadi Skandal Besar Sepak Bola Indonesia.
Kisruh Hak Siar BRI Liga 1, Hotman Paris Sebut Hal Ini Bisa Jadi Skandal Besar Sepak Bola Indonesia. /Instagram.com/@aremafcofficial

Baca Juga: Hotman Paris Didesak Usut Tuntas Kisruh Hak Siar BRI Liga 1 Karena Rugikan Pelanggan MNC Vision Networks

Hotman Paris juga menemukan adanya sesuatu hal yang tak wajar ketika LIB secara tiba-tiba juga menyepakati kerja sama hak siar BRI Liga 1 dengan Nex Parabola untuk platform direct to home yang seharusnya merupakan hak eksklusif MNC Vision Networks melalui MNC Vision dan K-Vision.

Dia juga mempertanyakan larinya uang yang dibayarkan Nex Parabola kepada LIB terkait hak siar BRI Liga 1, mengingat sebagian dari nominal hak siar yang dibayarkan MNC Vision Networks diduga diselewengkan oleh oknum dalam internal LIB.

"Belum lagi, karena tiba-tiba kan semula PT MNC sebagai exclusive (direct to home broadcaster) untuk menyiarkan liga bola ini (BRI Liga 1 dan Liga 2), tiba-tiba ditunjuk lagi perusahaan lain untuk menyiarkan pertandingan bola ini. Berarti pasti ada bayaran lagi, nah itu duitnya ke mana lagi?," ucapnya.

Baca Juga: BRI Liga 1 Mendadak Berhenti Tayang di MNC Vision Networks, Diduga Ada Penggelapan Hak Siar oleh Oknum LIB

Ironisnya, LIB justru melakukan pemutusan sepihak terhadap hak siar BRI Liga 1 untuk direct to home (maupun IPTV secara non-eksklusif) yang dimiliki MNC Vision Networks sejak pertandingan Bhayangkara FC vs Persela Lamongan berlangsung pada Senin, 6 Desember 2021 lalu.

Hotman Paris menyebut kisruh hak siar BRI Liga 1 ini bisa masuk ke ranah pidana karena adanya dugaan penggelapan uang hak siar oleh oknum dalam internal LIB.

"Itu yang kira-kira sekarang ini bisa diduga mengandung dugaan aspek perdata dan dugaan ke arah penyelidikan atau penyidikan pidana," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: RCTI


Tags

Terkait

Terkini