Lagi-lagi, KKB Menyatakan Tembak Mati Lima Orang Prajurit TNI Sekitar Sungai Bomid [Cek Fakta]

- 27 Maret 2021, 07:31 WIB
Ilustrasi kelompok bersenjata KKB di Paniai, Papua.
Ilustrasi kelompok bersenjata KKB di Paniai, Papua. /Pixabay

KABAR BESUKI - Lagi-lagi, berita hoaks tengah beredar dan menyatakan bahwa Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua menyatakan menembak mati lima orang prajurit TNI di sekitar kali atau sungai kecil Bomid, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa 23 Maret 2021.

Adanya hal tersebut, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono bertindak dan menyikapinya.

Ia memastikan kabar yang tengah beredar di media sosial terkait klaim prajurit TNI-AD tewas dalam kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata di Nduga tidak benar atau hoaks.

Baca Juga: Umumkan Positif Covid-19 untuk Kedua Kalinya, Ananda Omesh Imbau untuk Tetap Patuhi Protokol Kesehan

“Tidak ada prajurit TNI termasuk dari Yonif 700/WYC yang terluka atau tewas di Nduga seperti yang beredar di media sosial. Informasi yang beredar di media sosial itu hoax” tegas Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, di Jayapura, Kamis 25 Maret 2021.

KKB mengakui sengaja membuat berita hoaks untuk menyudutkan pemerintah dan aparat keamanan (TNI-Polri).

Bahlan KKB memutar balikkan fakta di lapangan. Sebagaimana kabar yang tengah beredar dengan menyatakan lima prajurit TNI meninggal dalam kontak senjata di sekitar Nduga.

Sebagai informasi, pada awal Maret lalu, Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa mengungkapkan bahwa secara garis besar KKB mempunyai tiga sayap gerakan, yakni sayap politik, klandestin, dan bersenjata.

Baca Juga: Intip Profil dan Fakta Menarik Lisa BLACKPINK yang Hari Ini Berulang Tahun ke-25 Menurut Perhitungan Korea

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: PMJ News


Tags

Terkini

x