Lagi-lagi, KKB Menyatakan Tembak Mati Lima Orang Prajurit TNI Sekitar Sungai Bomid [Cek Fakta]

“Tiga sayap gerakan ini memanfaatkan medsos untuk saling berkomunikasi, merencanakan aksi dan menyebarkan berita bohong untuk membentuk opini buruk tentang pemerintah Indonesia (termasuk TNI-Polri) terkait masalah Papua melalui berbagai platform medsos,” jelasnya saat itu.

Menurut Suriastawa, adanya hembusan berita hoaks di media sosial merupakan trik dari KKB untuk menciptakan sebuah opini bahwa di Papua selalu dalam kondidi mencekam.

Hal ini juga sering terjadi bahkan berulangkali. Apalgi triknya sering mereka lakukan di media sosial.

“Ini merupakan trik mereka dan mereka masif melakukannya, terutama di medsos,” terang Kolonel Czi IGN Suriastawa.

Baca Juga: Info Setelah Vaksin Covid-19, 'Gak Boleh Makan TAPE SINGKONG' Buat yang Ikutan Vaksin [Cek Fakta]

Namun demikian, baik Pangdam maupun Kapen Kogabwilhan mengharapkan agar personel TNI yang bertugas di daerah rawan diminta selalu waspada dan tidak lengah saat menjalankan tugas.

Kesimpulannya, berita yang tengah beredar terkait KKB di Papua menyatakan menembak mati lima orang prajurit TNI di sekitar kali atau sungai kecil Bomid, Kabupaten Nduga, merupakan konten hoax.***