Polisi Membubarkan Massa Aksi Bela Palestina di Solo dengan Tembakan, Ini Faktanya

- 25 Mei 2021, 19:51 WIB
ilustrasi Gelar Aksi Bela Palestina
ilustrasi Gelar Aksi Bela Palestina /

Lantas benarkah polisi membubarkan aksi demonstrasi dengan tembakan?

Penjelasan:

Dilansir dari Turnbackhoax, setelah ditelusuri, suara tersebut bukan tembakan melainkan suara petugas kepolisian memukul tameng atau shield yang mereka bawa.

Hal itu dilakukan untuk membubarkan massa polisi membuat suara-suara seperti knalpot motor yang digas berulang kali sampai akhirnya peserta aksi yang dilakukan pada Jumat, 21 Mei 2021 mundur ke arah barat.

Sementara itu menurut Kepala Kepolisian Resor Kota Solo Kombespol Ade Safri Simanjuntak, menjelaskan bahwa tidak ada tembakan saat membubarkan aksi bela Palestina di Solo dan proses pembubaran aksi sudah sesuai teknis operasional. 

Baca Juga: Tidak Hanya Semangka, 6 Buah Ini Banyak Mengandung Air untuk Menjaga Hidrasi Tubuh

“Itu sudah teknis operasional. Intinya tidak ada penembakan dalam pembubaran kerumunan melanggar prokes kemarin. Mau tembakan ke atas dan seterusnya, semuanya tidak ada tembakan,” ujar Kepala Kepolisian Resor Kota Solo Kombespol Ade Safri Simanjuntak.

Aksi itu dibubarkan oleh aparat kepolisian karena dinilai mengabaikan protokol kesehatan dan berpotensi menyebarkan Covid-19.

Kombespol Ade menjelaskan bahwa saat perijinan dalam pemberitahuannya80 orang, namun ternyata massa aksi ini hampir 600 orang.

Oleh karena itu, aksi tersebut dibubarkan oleh pihak kepolisian setempat.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Turnback Hoax


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah